Mohon tunggu...
APLIANA TAMO INYA
APLIANA TAMO INYA Mohon Tunggu... Sales - UNIVERSITAS PAMULANG

Sukses itu dari hasil belajar

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peranan Teknologi dalam Komunikasi Pendidikan

12 Desember 2021   08:32 Diperbarui: 12 Desember 2021   09:12 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

PERANAN TEKNOLOGI DALAM KOMUNIKASI PENDIDIKAN

Perkembanganteknologi merupakan suatu keniscayaan bagi kita di dunia ini. Bagi keluarga untuk berperan aktif dalam membesarkan anak sejak dini dan memperkuat landasan kepribadian yang baik. Padahal, masih banyak persoalan yang perlu dibenahi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Masalah ini dipengaruhi oleh seperangkat faktor eksternal yang berasal dari siswa itu sendiri, serta faktor internal yang berasal dari siswa itu sendiri. Penggunaan teknologi dalam pembelajaran membuat lingkungan belajar modern interaktif dan menyenangkan. Sebagai aturan umum, penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran memainkan peran yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mutu.

Undang-undang Nomor 2 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa pendidikan sadar untuk menciptakan suasana dan proses pembelajaran bagi peserta didik untuk secara aktif mengembangkan bakat jiwa keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, dan kecerdasan, serta menetapkan bahwa itu adalah prakarsa yang direncanakan.Dan moralitas. Oleh karena itu, merupakan tugas bangsa Indonesia untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap pendidikan tinggi yang berkualitas sesuai dengan tujuan negara Indonesia yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945, yaitu perlindungan segenap jiwa dan tanah air. Dan seluruh tumpah darah Indonesia yang mencerdaskan kehidupan negara, memajukan kesejahteraan umum, dan ikut serta dalam mewujudkan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.UUD 1945 mengatur tentang pentingnya pendidikan bagi semua warga negara, sebagaimana diatur dalam paragraf 28b tentang hak atas pendidikan.

Mengingat kewajiban yang termuat dalam Pembukaan UUD 1945 dan berbagai pasal dalam rangkaian UUD 1945 di atas, maka lembaga pendidikan mengemban misi pemerintah untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu dan efektif serta menghasilkan pendidikan yang bermutu, sehingga berperan penting dalam mendukung pemerintah. Talenta Indonesia yang berkualitas dan produktif. Kreatif dan sangat kompetitif dengan negara lain. Namun kenyataannya, dunia pendidikan kita masih menghadapi masalah rendahnya kualitas pendidikan berkelanjutan.

Modernisasi adalah proses yang tidak dapat diubah dan terus menantang dunia pendidikan. Seiring berjalan modernisasi berdampak negatif terhadap pendidikan, namun pendidikan tidak berdampak negatif terhadap sumber daya manusia. Efek buruk ini masih bisa diatasi dan diminimalisir. modernisasi dapat memiliki banyak efek positif pada pendidikan,yangmembantu mengembangkan keterampilan bakat lebih cepat. Teknologi komunikasi pendidikan dapat memenuhi tuntutan pasar yang semakin ketat akan tenaga kerja yang berkualitas. Dengan meningkatnya pendidikan, tenaga kerja Indonesia diharapkan mampu bersaing di pasar global. modernisasi pendidikan akan mempengaruhi dunia pendidikan khususnya perkembangan teknologi.

Pengertian Komunikasi


Kata komunikasi berasal dari kata Latin comunicare dan berarti hal yang sama. Hal yang sama di sini berarti sama dalam hal pemahaman dan pendapat di antara komunikator. Saat berkomunikasi dengan orang lain, Anda harus terlebih dahulu menetapkan tujuan untuk pemahaman yang sama. Komunikasi akan berjalan lancar setelah pemahaman dan pendapat diperoleh.

Pengertian teknologi dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis dan termasuk ilmu terapan. Keberadaan dan kemajuan ICT (Information and Communication Technology) atau ICT (Teknologi Informasi dan Komunikasi) saat ini menciptakan peluang komunikasi global dan meningkatkan interaksi antara guru/dosen/ahli dan mahasiswa, antar mahasiswa atau antar mahasiswa. Interaksi antara siswa dan sumber belajar dapat terjadi kapan saja, di mana saja, tanpa batasan spasial atau temporal. Selain itu, TIK dapat membuat proses penyediaan dan penyajian materi dan ide pembelajaran menjadi lebih menarik dan menyenangkan. Sementara itu, kehadiran TIK sebagai teknologi baru menghadirkan tantangan bagi guru dalam mempelajari TIK,

memungkinkan pemilihan dan penggunaan yang efektif dan efisien dalam proses teknologi komunikasi pendidikan.

Secara khusus menawarkan berbagai kemungkinan untuk desain teknis sistem pembelajaran dan proses pembelajaran. Mereka harus dikelola dengan cara yang terkendali, fleksibel, mudah beradaptasi, dan  cerdas. Prasyarat untuk sistem ini adalah teori umum pembelajaran dan model akuisisi pengetahuan khusus domain, yang memungkinkanhal-hal berikut.

1.Analisis tujuan pembelajaran terhadap kinerja mahir (spesifikasi tugas pembelajaran).

2.Deskripsi keadaan awal siswa (deskripsi perbedaan individu dalam keterampilan dan pengetahuan

yang relevan).

3.Penentuan metode yang efektif mengarah pada perolehan pengetahuan (spesifikasi metode pembelajaran).

4.Evaluasi pengaruh metode pengajaran ini (spesifikasi dan pengukuran kemajuan belajar).

Teknologi Komunikasi Pendidikan Didalam Pembelajaran

Teknologikomunikasi pendidikan didalam pembelajaran diperankan oleh guru dan siswa. Oleh karena itu, perlu dikaji kemampuan komunikasi guru dan siswa. Komunikasi guru Komunikasi guru adalah kemampuan menggunakan proses komunikasi yang tepat dan efisien.Komunikasi adalah suatu proses dimana seseorang menyampaikan pesan melalui komunikator kepada komunikator dengan menggunakan sarana yang ada.

Keterampilan Siswa Keterampilan adalah kegiatan yang lebih rentan terhadap ketegangan siswa dari pada yang umumnya dirasakan saat berlatih, menulis, atau mengetik. Dalam gerak motorik, siswa perlu diperhatikan dan dikoordinasikan yang nantinya akan memanifestasikan kemampuannya.

Penerapan teori komunikasi dalam pembelajaran. Aplikasi komunikasi dalam pembelajaran menggunakan media disini. Sarana tersebut adalah: 

1) Komunikasi melalui sarana yang harus komunikatif. Artinya, menunjukkan bahwa sarana yang digunakan dapat memberikan fasilitas yang memudahkan siswa. 

2) Persuasif menawarkan kesempatan kepada siswa untuk berpartisipasi aktif dan menaruh minat pada proses pembelajaran itu sendiri. 

3) komunikasi edukatif yang mencakup komunikasi dengan nilai-nilai yang mencakup pendidikan. Hal ini penting karena fungsi pembelajaran itu sendiri merupakan sarana pendidikan. 

Fungsi Komunikasi Dalam Pembelajaran

Manfaat komunikasi menjadi nyata ketika prosesnya terlihat dengan adanya rangsangan dan tanggapan. Manfaat komunikasi dapat diperoleh dari proses pembelajaran ketika seorang pendidik mengajarkan suatu mata pelajaran kepada siswa. Telah terjadi komunikasi antara pendidik dan peserta didik, komunikasi ini akan membawa keuntungan, yaitu memudahkan komunikasi di antara mereka sehingga mereka memahami apa yang tidak mereka miliki dan apa yang telah mereka pelajari. Oleh karena itu, komunikasi ini sangat penting dalam proses pembelajaran, karena sangat sederhana dan dapat mempercepat proses pembelajaran.

Manfaat PembeIajaran Teknologi Pendidikan.

Teknologi memiliki keunggulan yaitu dapat meningkatkan kinerja dan melakukan segala aktivitas dengan cepat, tepat dan tepat, serta meningkatkan produktivitas kerja, karena teknologi informasi menghasilkan informasi yang berkualitas tinggi yang sangat relevan dengan urusan pribadi, bisnis, kesehatan, hobi dan spiritual, seperti maupun untuk pemerintah. kebutuhan. Seperti kodrat manusia sebagai makhluk sosial yang membutuhkan orang lain, kini kita dapat Melalui teknologi, kita dapat berinteraksi tanpa batasan jarak fisik, waktu, kelas ekonomi, ras, negara atau jarak geografis. 

Teknologi informasi tidak dapat dipungkiri memberikan kontribusi penting bagi kehidupan manusia. Dari sarana  teknologi informasi yang paling sederhana dalam bentuk radio dan televisi melalui Internet hingga telepon seluler dengan protokol aplikasi nirkabel (WAP), informasi mengalir sangat cepat dan memasuki kesadaran banyak orang. Perubahan informasi tidak lagi dalam skala minggu, hari atau bahkan jam, tetapi sudah dalam skala menit dan detik.

Teknologi pendidikan dapat berperan banyak dalam proses pembelajaran. Instruksi mungkin tergantung pada kehadiran pendidik (dipandu oleh instruktur). Juga dalam situasi ini, pendidik sering menggunakan media. Juga, kelompok pengajar mungkin tidak membutuhkan pendidik. Pembelajaran yang dipimpin siswa disebut belajar mandiri. Penggunaan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar dapat membantu memastikan tercapainya tujuan pembelajaran dengan lancar, efektif dan efisien. Teknologi merupakan komponen yang tidak dapat diabaikan dalam pengembangan sistem pembelajaran yang berhasil.

Bahkan pembelajaran yang dimanipulasi dalam bentuk teknologi informasi dapat mendorong siswa untuk bermain sambil bekerja. Dengan menggunakan suatu teknologi dalam pembelajaran akan lebih menyenangkan bagi siswa dan tentunya proses saling  berinteraksi  dengan  mudah  dan cepat menggunakan teknologi informasi yang memungkinkan kita berinteraksi

pembelajaran akan sangat masuk akal. Salah satu alasan penggunaan teknologi dalam proses belajar mengajar berkaitan dengan cara berpikir siswa. Tingkat berpikir manusia mengikuti tingkat perkembangannya, mulai dari tingkat berpikir sederhana sampai ke tingkat yang lebih kompleks. Media teknologi informasi dan komunikasi memiliki peran yang sangat strategis dalam pembelajaran. Urgensi penggunaan sarana teknologi dalam pembelajaran meliputi:

A. Media pembelajaran adalah alat yang dapat memperjelas, memudahkan, dan mempercepat penyampaian pesan atau topik kepada siswa. Dengan demikian inti materi Pembelajaran Lengkap dapat diteruskan kepada siswa. Selanjutnya alat ini memungkinkan siswa untuk belajar secara mandiri sesuai dengan bakat dan kemampuannya.Sebagai bagian dari subsistem pembelajaran.Media komunikasi adalah sebuah sistem yang didalamnya terdapat komponen mata pelajaran. Oleh karena itu, media pembelajaran merupakan subkomponen yang dapat menentukan keberhasilan proses dan hasil pembelajaran.

B. Sebagai sumber pengaruh dalam belajar. Salah satu fungsi media pembelajaran12adalahuntuk menyampaikan pesan atau sesuatu yang sedang ditransmisikan atau kompetensi apa yang ingin dikembangkan bagi siswa. Banyak siswa dalam proses pembelajaran tidak mencapai hasil prestasi belajar yang baik karena tidak menguasai alat-alat teknologi yang digunakan dalam pembelajaran atau tidak menguasainya secara optimal.

C. Meningkatkan hasil dalam proses pembelajaran. Dari segi kualitas dan kuantitas, media pembelajaran teknologi informasi sangat penting untuk memberikan kontribusi terhadap hasil dan proses pembelajaran. Oleh karena itu, teknologi informasi harus memperhatikan tanda-tanda mekanisme media pembelajaran saat menggunakan media pembelajaran.

Kesimpulan.

Dari penjelasan di atas, secara khusus dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 

a) Upaya peningkatan akses masyarakat terhadap pendidikan yang bermutu merupakan kewajiban yang harus dilakukan oleh bangsa Indonesia sesuai dengan tujuan negara Indonesia. pembukaan. 

b) Pemanfaatan teknologi informasi dalam pendidikan sangat penting dalam upaya pemerataan kesempatan dan peningkatan mutu pendidikan. 

c) Ada beberapa langkah13 yang harus diikuti dalam pengembangan teknologi informasi di lembaga pendidikan: 

(1) merancang  dan membuat aplikasi pembelajaran database,

(2) merancang dan membuat aplikasi pembelajaran berbasis portal, website, multimedia interaktif dan Pembuatan Ada seperangkat basis teknologi/aplikasi yang diturunkan darinya. Kemudian secara bertahap memperkenalkan sistem tersebut melalui perangkat pembelajaran di sekolah, 

(3) optimalisasi penggunaan media pendidikan sebagai perangkat pembelajaran untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas pendidikan, dan 

(4) taraffmedia pembelajaran.d) Pemanfaatan teknologi informasi dalam proses pendidikan meliputi pengelolaan sistem informasi (SIM),e-learning, media pembelajaran, dan pengembangan teknologi komunikasi pendidikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun