Mohon tunggu...
Ansarullah Lawi
Ansarullah Lawi Mohon Tunggu... Dosen - Program Studi Teknik Industri Institut Teknologi Batam (ITEBA)

Pengampu Matakuliah Perancangan Produk dan Technopreneurship, Peneliti Ergonomi dan Lingkungan, Pengamat Politik, Pemerhati Pendidikan di Era Digitalisasi, Penggemar Desain Grafis, dll Semuanya dicoba untuk dirangkum dalam beberapa tulisan blog. Stay Tune! (^_^)v

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Revolusi Belajar Bahasa Inggris: Teknologi AI Terbaru dari Google

28 April 2024   14:50 Diperbarui: 10 Mei 2024   06:58 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di era digital saat ini, kebutuhan untuk menguasai bahasa Inggris sebagai bahasa global semakin meningkat. Google, sebagai salah satu raksasa teknologi, baru-baru ini meluncurkan fitur AI terbaru yang dirancang untuk membantu pengguna di seluruh dunia meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris mereka. 

Fitur ini bukan hanya sebuah aplikasi biasa; ini adalah sebuah revolusi dalam praktik percakapan, yang menggunakan kecerdasan buatan untuk membantu pengguna berlatih berbicara bahasa Inggris dengan lebih efektif.

Google telah meluncurkan alat pembelajaran bahasa yang tidak hanya inovatif tetapi juga responsif terhadap kebutuhan nyata penggunanya. 

Alat baru ini memungkinkan pengguna untuk melakukan percakapan dengan sistem kecerdasan buatan yang telah dirancang untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris mereka. 

Dengan mengaktifkan percakapan dua arah, pengguna bukan hanya menerima umpan balik, tetapi juga pertanyaan tindak lanjut yang membantu mengarahkan diskusi sesuai dengan masukan dari pengguna.

Tidak hanya tersedia di satu atau dua negara, fitur canggih ini sudah diluncurkan di enam negara yang berbeda, termasuk Argentina, Kolombia, India, Indonesia, Meksiko, dan Venezuela. 

Keberadaan fitur ini sebagai bagian dari program Search Labs Google menunjukkan komitmen serius dalam menguji kemampuan pencarian eksperimental yang lebih luas. 

Menurut laporan dari TechCrunch, aksesibilitas fitur ini terbatas pada pengguna Search Labs dan mereka yang menggunakan fitur penerjemahan ke atau dari bahasa Inggris pada perangkat Android di negara-negara tersebut.

Berbeda dengan alat latihan berbicara yang diluncurkan tahun lalu, yang hanya memungkinkan pengguna untuk berlatih mengucapkan kalimat dan mendapatkan umpan balik mengenai tata bahasa dan kejelasan, sistem baru ini lebih maju. 

Alat ini memungkinkan diskusi dua arah yang penuh, di mana AI tidak hanya memberikan tanggapan, tetapi juga memicu pertanyaan yang membuat dialog semakin alami dan bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun