Mohon tunggu...
Zulfa Anni
Zulfa Anni Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ecosentris

Menjadi lestari dengan tulisan

Selanjutnya

Tutup

Nature

Punya Sampah Organik? Mari Membuat Eco Enzyme

22 Februari 2020   19:42 Diperbarui: 22 Februari 2020   19:42 2204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampah organik sisa memasak sayur atau buah buahan busuk menumpuk? Sekarang anda tidak perlu repot-repot lagi membuangnya. Sampah organik segar yang tersedia bisa anda ubah sendiri secara sederhana menjadi eco enzyme. Istilah Eco enzyme sendiri sudah tidak menjadi istilah  asing bagi para pegiat lingkungan. 

Eco enzyme merupakan larutan hasil fermentasi dari sayuran atau buah dan gula yang kaya manfaat. Mulai dari cairan pembersih, pupuk organik, pembersih udara, hingga menjadi skincare yang digunakan pada tubuh bagian luar. Eco enzym pada umumnya berwarna coklat pekat dan memiliki aroma yang khas dari hasil proses fermentasi.

Sampah apa saja yang dapat digunakan menjadi eco enzyme? Sampah organik, cangkang, biji dan bagian buah atau sayuran organik yang telah membusuk. Tentu saja semua sampah organik lainnya dapat digunakan dengan catatan belum dimasak. Hal ini dikarenakan garam dan minyak yang ada setelah proses memasak dapat merusak proses fermentasi

Cara membuat Eco enzyme sangat sederhana. Anda hanya perlu menyiapkan sampah organik, air dan gula merah. Perbandingan pembuatan eco enzyme 10:1:3, yaitu 10 air, 1 gula merah, 3 sampah organik. Ratio ini perlaku dengan masa yang sama, seperti 1000 gram air : 100 gram gula : 300 gram sampah organik. Bahan-bahan tersebut kemudian didiamkan atau difermentasikan dalam keadaan tertutup selama 3 bulan. Setelah sabar menanti 3 bulan, cairan eco enzyme dapat segera digunakan. Jangan lupa mengaring eco enzyme sehingga cairan enzim dan ampas sampah organik terpisah. Tertarik membuatnya?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun