Golden Record: Surat Cinta Umat Manusia untuk Alam Semesta

Kenapa Kita Mengirim Pesan ke Langit?

Pada kesempatan sebelumnya, kita telah mengetahui perjalanan panjang yang dilalui oleh Voyager 1 & 2 dalam melalui 4 planet besar yaitu  Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Perjalanan tersebut tidak mudah, bahkan awalnya dianggap mustahil oleh para ilmuwan. Perjalanan yang menghabiskan cukup banyak biaya, waktu, maupun tenaga, sehingga dapat memecahkan sebagian misteri di luar angkasa.

Selanjutnya, kalau kamu bisa mengirim pesan untuk makhluk luar angkasa, apa yang ingin kamu sampaikan tentang manusia dan bumi?

Nah, pasti banyak hal yang ingin kalian sampaikan kan? Tapi sayang, diantara sebagian besar kita justu mungkin bertanya-tanya kalopun bisa, siapa yang bisa mengantarkannya? Bahkan tukang pos sekelas JNE, TIKI, JNT, dsb belum ada satupun dari mereka yang memiliki peralatan canggih sehingga dapat menembus luar angkasa. Kalaupun kita mau mengikuti kisah zaman dahulu dengan adanya burung-burung sebagai pengantar surat, itupun juga mustahil. Karena jarak tempuh yang sangat jauh, serta ketersediaan oksigen yang terbatas.

Maka dari itu, NASA sudah memberikan solusi atas hal tersebut melalui misi penerbangan Voyager 1 & 2. Dimana dalam misi tersebut NASA menaruh golden record guna merekam seluruh kehidupan, aktivitas, bahasa, budaya dari manusia dan segala macam makhluk hidup yang tinggal di bumi itu sendiri.

Golden Record: Isi dan Maknanya 

Pasti diantara kalian penasaran, bagaimana wujud golden record sebenarnya? Bagaimana golden record bisa membawa pesan dari bumi menuju luar angkasa? Lalu siapa yang memasukkan seluruh pesan/isi dalam golden record?

Golden Record ini bukan sekedar piringan biasa. Bentuknya bulat, berkilau keemasan, berdiameter sekitar 12 inci. Kalau diperhatikan, ukurannya mirip piring makan besar. Tapi yang ini bukan untuk menyajikan nasi dan lauk, melainkan menyajikan kehidupan.

Di dalamnya, NASA menyimpan banyak sekali pesan. Bukan hanya dari satu bangsa, satu bahasa, atau satu latar budaya—tapi dari seluruh umat manusia. Dari Barat sampai Timur, dari yang modern sampai tradisional.

Isinya apa aja? Ada banyak:

• Musik dari berbagai belahan dunia: karya Bach yang megah, petikan alat musik tradisional dari Asia, sampai irama Gamelan dari Indonesia. Iya, Indonesia juga ada.

• Salam dalam 55 bahasa. Termasuk bahasa Indonesia, yang berkata, “Salam sejahtera bagi semuanya.”

•