Mohon tunggu...
annisa dina
annisa dina Mohon Tunggu... mahasiswi

hobi saya membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jaga Mangrove, Selamatkan Pesisir: Langkah Kecil untuk Alam Besar.

8 Oktober 2025   11:30 Diperbarui: 8 Oktober 2025   11:28 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar by Canva 

Mangrove adalah tumbuhan luar biasa yang tumbuh di daerah pasang surut dan memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir.

Namun sayangnya, ekosistem mangrove di Indonesia kini semakin berkurang akibat alih fungsi lahan menjadi tambak, pemukiman, dan industri. Selain itu, pencemaran limbah rumah tangga dan plastik juga mempercepat kerusakan habitat mangrove.

Kerusakan mangrove berdampak langsung pada abrasi pantai, hilangnya tempat hidup biota laut, dan menurunnya hasil tangkapan nelayan.

Padahal, mangrove mampu menjadi pelindung alami pantai dari ombak besar dan badai, bahkan menyimpan cadangan karbon yang sangat besar untuk mencegah pemanasan global. Oleh karena itu, upaya mitigasi bencana biotik perlu dilakukan dengan:

Rehabilitasi dan penanaman kembali mangrove di wilayah pesisir.

Edukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga ekosistem laut.

Pelibatan siswa dan komunitas dalam gerakan "Satu Orang Satu Mangrove."

Pemanfaatan mangrove secara berkelanjutan, misalnya menjadi bahan sirup, batik alami, dan olahan pangan lokal.

Menjaga mangrove berarti menjaga kehidupan manusia dan alam sekitar.

Mari kita mulai dari langkah kecil: tidak menebang, tidak membuang sampah ke laut, dan ikut menanam mangrove.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun