Mohon tunggu...
Gemintang Juni
Gemintang Juni Mohon Tunggu... -

muda, religius, bersemangat, bermanfaat.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pemimpin Mahasiswa Seharusnya...

15 November 2014   01:29 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:48 774
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pemimpin menurut KBBI adalah orang yang memimpin, di tunjuk untuk memimpin dalam sebuah organisasi. Menurut Miftha Thoha dalam bukunya Prilaku Organisasi (1983: 225), Pemimpin adalah seseorang yang memiliki kemampuan memimpin, artinya memiliki kemampuan untuk mempengaruhi orang lain atau kelompok, tanpa mengindahkan bentuk alasannya. Sedangkan menurut Kartini Kartono (1994: 33). Pemimpin adalah seorang pribadi yang memiliki kecakapan dan kelebihan khususnya kecakapan dan kelebihan dalam suatu bidang, sehingga dia mampu mempengaruhi orang-orang lain untuk bersama-sama melakukan aktivitas-aktivitas tertentu, demi pencapaian satu atau beberapa tujuan.

Sahabat, dari definisi pemimpin menurut para ahli maka kita akan menemukan beberapa kata kunci, yaitu: “orang yang berpengaruh”. Menjadi orang yang berpengaruh atau mempengaruhi dalam suatu lingkungan itu memang tidak mudah, harus ada figur yang baik sehingga orang lain mau menjadi pengikut kita dalam suatu amal jama’i. Dalam hal ini adalah organisasi kampus, baik OPMAWA (Organisasi Pemerintahan Mahasiswa) seperti Badan Eksekutif, Badan Legisatif dan Majelis Tinggi maupun ORMAWA (Organisasi Mahasiswa) seperti Lembaga Dakwah Kampus, UKM dsb). Teringat dengan figur Rasulullah Muhammad, bagaimana beliau menjadi seorang Pemimpin para sahabat dan pengikutnya yang sangat di cintai, di ikuti dan berwibawa. Oleh karenanya sebagai Muslim, Seharusnya Pemimpin itu memiliki 4 sifat seperti sifat Rasulullah Muhammad. yaitu…

Siddiq, artinya jujur. Mengacu pada pengertian Pemimpin itu harus jujur dalam lisan dan tindakan. Tidak ada yang di sembunyikan kepada anggotanya terkait organisasi. Tak ada manipulasi dana ataupun anggaran.

Amanah, artinya terpercaya. Mengacu pada pengertian seorang Pemimpin adalah orang yang di percaya. Oleh karenanya, jangan sia-siakan amanah yang di terima. Jagalah amanah dengan sebaik-baiknya.

Tabligh, artinya menyampaikan. Mengacu pada pengertian seorang Pemimpin itu harus menginformasikan segala hal yang berkaitan dengan organisasi kepada anggota.

Fathonah, artinya cerdas dan berwawasan luas. Pemimpin Mahasiswa adalah seorang yang memiliki intelektual, oleh karenanya Pemimpin Mahasiswa harus cerdas dan memiliki wawasan yang luas. Cerdas bukan berarti memiliki IP 4, tetapi cerdas yang dimaksud adalah penuh dengan ide, kreatifitas, mampu menganalisis dan membaca situasi kampus.

Selain ke 4 sifat itu, saya ingin menambahkan bahwa Pemimpin Mahasiswa itu seharusnya mampu “Bangkit dan Berkarya” terinspirasi dari kabinet di BEM UPI Bandung. :D

Yang saya maksud di sini adalah “Bangkit” dari kemalasan. Penuh optimisme dan keberanian. Sebelum menyemangati anggotanya, Pemimpin terlebih dahulu mengisi ruhiyahnya, sehingga tampak energi-energi positif yang terpancar dalam suatu organisasi tersebut. Energi semangat seorang pemimpin itu mampu menularkan kepada anggotanya. Teringat dengan sosok sultan Mahmud II atau yang biasa kita kenal dengan nama Muhammad Al-Fatih. Lihatlah bagaimana sejarah menceritakan bahwa Muhammad Al-Fatih mengayomi pasukannya untuk mengisi ruhiyahnya terlebih dahulu sebelum menaklukan konstantinopel dengan “sholat berjamaah” lihatlah bagaimana semangat Muhammad Al-Fatih mampu ditularkan kepada ribuan pasukannya.

“Berkarya” adalah Bekerja. Yakni implementasi yang nyata. Pemimpin Mahasiswa memang tidak di gaji, karena memang tri dharma Perguruan Tinggi salah satunya adalah pengabdian masyarakat. Mahasiswa itu memiliki hubungan yang dekat sekali kepada masyarakat, karena memang tak ada sekat yang membatasi. Sehingga tetesan keringat ini memang untuk kesejahteraan rakyat. Sebab kita bisa berkuliah pun karena pajak yang berasal dari rakyat. Oleh karenanya Pemimpin Mahasiswa setelah ia mampu bangkit maka bersegeralah untuk bekerja. Kerja ikhlas, kerja keras dan kerja tuntas. :) bukan hanya NATO (No Action Talking Only).

Rasullullah bersabda kepada Abdurrahman bin Samurah Radhiyallahu’anhu,
”Wahai Abdul Rahman bin samurah! Janganlah kamu meminta untuk menjadi pemimpin. Sesungguhnya jika kepemimpinan diberikan kepada kamu karena permintaan, maka kamu akan memikul tanggung jawab sendirian, dan jika kepemimpinan itu diberikan kepada kamu bukan karena permintaan, maka kamu akan dibantu untuk menanggungnya.” (Riwayat Bukhari dan Muslim)

Sahabat, menjadi pemimpin itu alangkah lebih baiknya bukan karena ambisi ataupun ego pribadi (ingin jabatan). Pemimpin ideal adalah pemimpin yang di tunjuk oleh banyak orang karena orang lain melihat kemampuan dan potensi kita, melihat figur yang baik pada diri kita yang dapat menjadi teladan dan bermanfaat untuk orang banyak. Ketika Pemilu di kampus yang tinggal beberapa minggu lagi, akan ada tim-tim sukses yang menjagokan masing-masing pilihan Pemimpinnya baik di tingkat Jurusan, Fakultas hingga Universitas. Oleh sebab itu, dinamika perpolitikan di kampus harus berjalan dengan sebaik-baiknya agar tercipta suasana kampus yang madani.

Hidup Mahasiswa, Hidup Rakyat Indonesia.


#AMF

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun