Dakwah di era sekarang ini tidak hanya soal ceramah di mimbar atau pengajian di masjid. Di era digital seperti sekarang ini, media sosial bisa jadi ladang dakwah yang luas . Tapi, karena semua orang bisa posting apa saja, penting untuk kita mengerti etika berdakwah di media sosial. Jangan sampai niat baik malah jadi bumerang.
1. Niat yang Lurus
Sebelum posting, tanya dulu pada diri sendiri: "Saya posting ini karena Allah, atau cuma karna ingin viral?"
Kalau niatnya udah lurus, Â yang disampaikan akan lebih nempel juga di hati orang. Jangan sampai kita berdakwah hanya demi likes dan followers.
2. Sampaikan dengan Lembut
Dakwah itu mengajak, bukan ngegas. Banyak orang menjadi kabur dari Islam bukan karena ajarannya, tapi karena cara penyampaiannya. Jika mau memberi kritik atau kasih nasihat, pakai bahasa yang enak didengar. Bukan menyindir, mengejek, apalagi mengatakan hal yang buruk.
3. Cek  Sebelum diShare
Banyak sekali konten agama di medsos yang ternyata hoax atau hadits palsu.Â
4. Hargai Perbedaan
Di dunia nyata saja pendapat bisa beda, apalagi di dunia maya. Jika ada yang beda pendapat soal fiqih atau pandangan tertentu, jangan langsung di perdebatkan. Saling menghargai karna itu bagian dari adab dalam dakwah.
5. Jaga Akhlak Digital
Walaupun kita tidak bertemu secara langsung, tapi jejak digital itu nyata. Cara kita mengetik, cara kita balas komentar itu semua menunjukan siapa kita. Dakwah itu bukan hanya isi postingan, tapi juga akhlak kita saat berinteraksi.