Cilacap - Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro berlangsung sejak 5 Januari sampai 15 Februari 2022 mengusung tema Pemberdayaan Masyarakat Menuju Pasca Covid-19 berbasis SDG’s.
KKN tahun ini sama seperti tahun sebelumnya yakni dilaksanakan di daerahnya masing-masing. Salah satu mahasiswa KKN Undip yang berasal dari Cilacap melakukan empat program wajib yakni dua program berhubungan dengan SDG’s, satu program mengenai Covid-19, dan satu program mengenai narkoba.
Program pertama yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Undip yakni revitalisasi perpustakaan SDN Cilumping. Program ini berkaitan dengan SDG’s poin 4 yaitu memastikan Pendidikan yang inklusif dan berkualitas setara, juga mendukung kesempatan belajar seumur hidup. Program ini dilakukan karena perpustakaan SD Negeri Cilumping yang kurang diperhatikan dan bahkan tidak berfungsi lagi menyebabkan minat baca siswa menurun, sehingga harus dilakukan penataan ulang perpustakaan SD Negeri Cilumping agar nantinya siswa SD Negeri Cilumping bisa kembali menikmati perpustakaan untuk membaca buku sebagai sumber belajar dan menambah pengetahuannya, dan juga sarana berdiskusi. Selain menata ulang perpustakaan, mahasiswa KKN Undip juga menerapkan gerakan literasi membaca selama 15 menit di kelas.
Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 15 Januari 2022, dimulai dengan membersihkan rak buku dan memisahkan antara buku-buku yang kondisinya masih bagus dan tidak. Kemudian kegiatan selanjutnya membersihkan ruangan perpustakaan dan membuat sudut baca. Dalam pelaksanaan program ini, mahasiswa KKN Undip melakukan pendampingan bagi siswa yang membaca di perpustakaan dan juga melakukan pendampingan terhadap pelaksanaan literasi membaca 15 menit sebelum kegiatan belajar dimulai yang dilakukan oleh siswa kelas IV, V, Dan VI.
Program kedua yaitu pelatihan dan pendampingan pemasaran produk kopi guna menciptakan usaha rumahan terhadap salah satu pengolah. Program ini berkaitan dengan SDG’s poin 8 yaitu mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, tenaga kerja penuh dan produktif dan pekerjaan yang layak bagi semua. Program ini dilakukan oleh mahasiswa KKN Undip karena ada petani kopi yang mengolah kopi menjadi bubuk kopi siap seduh hanya untuk konsumsi pribadi. Padahal olahan kopi tersebut bisa dijual dan tentu dapat meningkatkan pendapatan. Pelatihan dan pendampingan pemasaran produk kopi ini dilakukan melalui beberapa tahap diantaranya tahap pengolahan biji kopi, pelatihan teknik pengemasan yang menarik, teknik pembuatan dan pemasangan label, teknik pemotretan produk, pembuatan akun untuk promosi produk, dan teknik pemasaran secara online.
