Coba jujur deh berapa kali dalam sehari kamu buka Instagram atau TikTok cuma buat cek, "Ada update apa hari ini?". Lalu, tanpa sadar kamu jadi mikir "Upload apa ya hari ini?. Nah, tanpa disadari kita terutama Gen Z udah jadi pemberi makan paling aktif buat media sosial. Setiap hari, kita kasih mereka makan berupa story, reels, selfie, video ngopi, outfit mirror selfie, sampai footage random lagi naik motor.
Di balik unggahan yang terlihat santai dan estetik sering kali ada dorongan yang kuat seperti merasa takut ketinggalan, takut nggak update, dan takut gak kelihatan seru. Nah inilah yang disebut FOMO atau Fear of Missing Out. FOMO ini bikin kita merasa harus upload biar gak dianggap ketinggalan dari pergaulan digital. Kita posting tempat nongkrong bukan karena senang, tapi karena takut ketinggalan yang lagi viral. Foto coffee shop vira padahal Cuma lewat doang. Akhirnya, kita bukan cuma pakai media sosial tapi kita menghidupi media sosial.
Itu terjadi karena, algoritma gak pernah bilang cukup. Semakin sering kita kasih makan, semakin besar selera mereka. Begitu kamu upload satu video, langsung ada rasa pengen upload lagi karena dapet like dan validasi dari orang lain. Dan ketika kita berhenti? Rasa gelisah itu datang. "Kok story aku sepi, ya?" "Udah lama gak upload..." Tanpa sadar, kita jadi rutin ngasih makan media sosial tapi lupa ngasih makan diri sendiri seperti makan sesuai yang kamu butuhkan & memberi ruang untuk istirahat tanpa harus takut ketinggalan.
Boleh posting, tapi jangan jadi budaknya. Bukan berarti posting itu salah. Kita semua butuh ekspresi dan pengen diakui. Tapi kalau setiap langkah kita selalu direncanakan demi konten, apa bedanya hidup kita sama acara TV?
Sesekali, gak apa-apa kok...
Makan enak tanpa buru-buru mengatur angle kamera. Nonton konser tanpa sibuk merekam tiap lagu. Nongkrong tanpa repot update status. Kadang, momen paling berharga justru yang hanya disimpan oleh hati, bukan oleh kamera. Media sosial gak akan mati kalau kamu gak posting satu hari. Tapi kamu bisa makin hidup kalau kamu berhenti sebentar buat hadir sepenuhnya.
Jadi, sekarang mari kita tanya diri sendiri "Aku lagi beneran hidup atau cuma sibuk ngasih makan media sosial ya?".
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI