Kondisi jalanan di Jakarta memang sudah sangat sesak, sehingga harus dibutuhkan konsentrasi tinggi agar selamat ketika hendak mengendarai kendaraan roda empat. Nah, jika Anda ingin aman di jalan, sebaiknya Anda mengetahui bagaimana cara mengemudi yang baik dan memahami teknik dasar mengemudi. Salah satu instruktur Mercedes-Benz Violetta Weykopy ingin berbagi tips pada Anda. "Ada beberapa teknik dasar mengemudi. Tidak sulit tapi efektif ketika sedang mengemudi," kata Violetta di acara Mercedes-Benz Driving Experience 2010 di sirkuit Sentul, Bogor Jawa Barat, beberapa waktu lalu. Apa saja tipsnya? 1. Atur posisi duduk dan cara memegang setirnya dengan benar. Lalu rentangkan tangan sampai lurus. Usahakan pergelangan tangan berada pas diatas lingkar kemudi, dan atur bangku untuk sandaran punggung Anda. Usahakan yang pas. 2. Setelah posisi ideal tercapai, rentangkan tangan posisi pukul 09.00 dan 03.00. Posisi ini bisa bikin anda lebih sigap, selain dapat secara aktif memonitor apa yang terjadi di sekitar, anda juga bisa memperkirakan kemungkinan yang terjadi. 3. Gunakan teknik push and pull, 12-6 atau 6-12. Usahakan tangan Anda jangan sampai menyilang. Tempatkan tangan kanan pada posisi 12.00 dan tangan kiri pukul 06.00 sebelum membelok ke kanan. Kalau sebelum membelok ke kiri, tangan kiri pada posisi pukul 12.00 dan tangan kanan 06.00. 4. Naikan headrest hingga tepat berada di belakang kepala. Gunanya untuk meminimalisir benturan ketika ditabrak dari belakang. 5. Atur jarak duduk dengan kemudi. Ketika masuk ke kabin dan Anda duduk tekan pedal rem dalam-dalam (Anda akan mendapatkan posisi kaki yang lurus), setelah mendapatkan posisi kaki lurus Anda baru bisa menyetel bangku mobil. Usahakan jangan memposisikan bangku jika posisi kaki Anda agak menekuk ketika menginjak pedal rem mobil dalam-dalam.
