Mohon tunggu...
Anissa Nurul Rokhimah
Anissa Nurul Rokhimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Universitas Dian Nusantara Fakultas Bisnis dan Ilmu Sosial | Akuntansi 121211038 Akuntansi Forensik Prof. Dr, Apollo, M. Si. Ak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Implementasi Internal Kontrol COSO untuk Pendeteksi Kecurangan Perusahaan

15 Mei 2024   01:25 Diperbarui: 15 Mei 2024   01:40 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anissa Nurul Rokhimah - 121211038

Peran Internal Control COSO dalam Pendeteksian Kecurangan


Kecurangan merupakan ancaman serius bagi keberlangsungan perusahaan, yang dapat menimbulkan dampak finansial yang signifikan, merusak reputasi, dan mengakibatkan konsekuensi negatif lainnya. Seiring dengan meningkatnya kompleksitas bisnis dan kemajuan teknologi, kecurangan juga semakin berkembang menjadi lebih rumit dan sulit dideteksi. Oleh karena itu, perusahaan harus aktif dalam melindungi diri dengan memiliki sistem yang kuat untuk mendeteksi dan mencegah kecurangan.

Menurut laporan ACFE (Association of Certified Fraud Examiners), auditor internal memegang peran penting dalam mendeteksi kecurangan. Pada tahun 2004, hampir 24% kecurangan terdeteksi melalui audit internal, yang menunjukkan kontribusi signifikan dari fungsi ini dalam mengidentifikasi kecurangan di dalam perusahaan. Meskipun terjadi penurunan persentase kecurangan yang terdeteksi oleh auditor internal menjadi 13,9% pada tahun 2010, peran mereka tetap penting dan tak tergantikan dalam mengamankan keberlangsungan perusahaan.

Namun demikian, kendati terdapat peningkatan dalam pendeteksian kecurangan oleh auditor internal, masih diperlukan upaya lebih lanjut untuk meningkatkan efektivitas sistem pengendalian internal. Pendeteksian kecurangan tetap menjadi tantangan besar bagi perusahaan di seluruh dunia, yang menekankan perlunya pendekatan yang sistematis dan efektif dalam mengelola risiko kecurangan.

Salah satu kerangka kerja yang umum digunakan dalam manajemen risiko dan pengendalian internal adalah COSO (Committee of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission). COSO memberikan panduan yang komprehensif bagi perusahaan untuk memperkuat pengendalian internal mereka, membantu mereka dalam mengatasi tantangan kompleks yang terkait dengan deteksi dan pencegahan kecurangan. Dengan menerapkan prinsip-prinsip dan rekomendasi dari COSO, perusahaan dapat memperkuat pertahanan mereka terhadap kecurangan dan memastikan keberlangsungan bisnis yang lebih baik.


Mengapa Internal Control COSO Penting dalam Pendeteksian Kecurangan

Internal Control COSO (Committee of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission) adalah suatu kerangka kerja yang dapat diterima secara luas untuk mendesain, menerapkan, dan mengevaluasi efektivitas sistem pengendalian internal suatu organisasi. Pentingnya internal control COSO dalam pendeteksian kecurangan adalah sebagai berikut:

  • Pencegahan Kecurangan: Internal control membantu mencegah terjadinya kecurangan dengan menerapkan prosedur dan kebijakan yang meminimalkan peluang terjadinya tindakan yang tidak jujur atau melanggar hukum.
  • Pendeteksian Kecurangan: Internal kontrol yang efektif mencakup langkah-langkah untuk mendeteksi tindakan kecurangan jika terjadi. Ini bisa meliputi prosedur pemeriksaan, pemantauan transaksi, dan pelaporan yang memungkinkan manajemen untuk mengidentifikasi anomali atau pola yang mencurigakan.
  • Keandalan Informasi Keuangan: Internal kontrol yang kuat membantu memastikan keandalan informasi keuangan. Dengan demikian, adanya COSO internal control meminimalkan risiko manipulasi atau penyajian yang salah dari informasi keuangan, yang merupakan salah satu bentuk kecurangan yang umum.
  • Kepercayaan Stakeholder: Kepercayaan para pemegang saham, kreditor, dan pihak lainnya sangat bergantung pada keandalan laporan keuangan dan kepatuhan terhadap aturan dan regulasi. Dengan internal kontrol yang kokoh, organisasi dapat meningkatkan kepercayaan stakeholder terhadap integritas dan transparansi operasionalnya
  • Kepatuhan Terhadap Regulasi: Internal kontrol yang baik membantu organisasi untuk mematuhi peraturan dan regulasi yang berlaku. Ini termasuk kepatuhan terhadap standar akuntansi dan pelaporan keuangan, serta peraturan yang berkaitan dengan penghindaran praktik bisnis yang merugikan.
  • Perlindungan Terhadap Kerugian: Dengan meminimalkan risiko kecurangan, internal control membantu melindungi organisasi dari kerugian finansial dan reputasi yang dapat ditimbulkan oleh tindakan kecurangan.

Secara keseluruhan, internal control COSO penting dalam pendeteksian kecurangan karena tidak hanya membantu mencegah terjadinya kecurangan, tetapi juga memberikan alat dan mekanisme untuk mengidentifikasi dan menanggapi kecurangan jika terjadi. Ini adalah bagian integral dari upaya organisasi untuk menjaga keandalan, integritas, dan kepercayaan dalam operasi mereka.

Anissa Nurul Rokhimah - 121211038
Anissa Nurul Rokhimah - 121211038

Bagaimana Implementasi Internal Control COSO dalam Pendeteksian Kecurangan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun