Mohon tunggu...
Anis Mardiyah
Anis Mardiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar santai

am

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Haji Tua, Haji Muda. Pilih yang Mana?

5 Maret 2022   16:40 Diperbarui: 5 Maret 2022   17:20 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Haji tua,Haji muda. Pilih yang mana?
Oleh : Anis Mardiyah


Setiap orang muslim di dunia ini pastinya menginginkan mengunjungi Baitullah atau rumah Allah dengan melaksanakan ibadah haji,entah itu diusianya yang masih muda, maupun sudah tua. Tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini, semua bisa melaksanakan ibadah haji dengan ketentuan usia masing-masing, jikalau ada yang menunaikan ibadah haji di usia nya yang sudah tua pastinya ada beberapa alasan yang membuatnya melaksanakan haji di usianya yang sudah tua.

Sebelum melaksanakan haji, pastinya harus mengetahui haji itu apasih?. Bukankah kita harus mengetahui arti atau makna sebuah tindakan yang akan kita lakukan, jadi langsung saja kita uraikan satu persatu tentang pengertian haji, dan lain sebagainya.

Secara lughawi, haji berarti menyengaja atau menuju dan mengunjungi. Menurut etimologi, kata haji mempunyai arti qashd, yakni tujuan, maksud, dan menyenga. Menurut istilah syara', haji ialah menuju ke Baitullah dan tempat-tempat tertentu. Haji sendiri memiliki beberapa jenis, yaitu haji ifrad, haji tamattu', dan haji qiran.


Haji tua,haji muda. Pilih yang mana? Kalau bisa melaksanakan di usia ke duanya mengapa tidak? tapi kalau dilihat dari segi fisik, lebih amannya kita melaksanakan ibadah haji di usia yang masih muda, karena dapat memudahkan kita untuk mengikuti setiap rangkaian kegiatan dengan mudah. Dengan masa tunggu yang bisa mencapai 17-30 tahun, mendaftar haji di usia muda akan membuka peluang pelaksanaannya dalam usia yang masih muda. Melaksanakan ibadah haji di usia muda bertujuan untuk mempersiapkan biaya haji sejak dini, karena hidup di Makkah selama kurang lebih 40 harian membutuhkan biaya yang tentunya tidak sedikit.


Melaksanakan haji di usia muda tak hanya menguntungkan diri sendiri, tetapi juga
menguntungkan jamaah lainnya,karena bisa membantu jamaah yang sudah lanjut usia. Oleh
karena itu haji di usia muda bisa membuat kita melakukan berbagai kebaikan dan mendapatkan
pahala lain karena sudah membantu jamaah lainnya, bisa menjadikan pribadi yang lebih baik dan bisa menerapkan gaya hidup islami dalam kehidupan sehari-hari serta bisa memberikan pengaruh yang baik di lingkungan sekitar.


Dengan adanya uraian-uraian di atas,bisa di simpulkan bahwa saya memilih haji muda,karena
dengan adanya alasan-alasan yang masuk akal untuk melakukan badah haji di usia muda, karena
kita bisa menabung terlebih dahulu untuk mencukupi biaya hidup selama di sana dan memang sangat di butuhkan fisik yang kuat untuk melakukan aktifitas yang beberapa ada yang ekstrim. Tetapi tidak disayangkan jika melaksanakan haji di usia tua,karena sama-sama menunaikan ibadah yang sangat bai dan mendapatkan pahala,dan bisa memberikan kepositifan kepada satu sama lainnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun