Mohon tunggu...
Ani Setyoningrum
Ani Setyoningrum Mohon Tunggu... mahasiswa S1

pemula

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa Magang Kependidikan Terintegrasi Untidar Dukung Program Adiwiyata SMP Negeri 11 Magelang melalui Revitalisasi Taman Tanaman Pangan dan TOGA

29 Agustus 2025   11:31 Diperbarui: 29 Agustus 2025   12:28 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa magang Universitas Tidar bersama guru pamong, wakil kepala sekolah, dan tim Adiwiyata di lahan sayur SMP Negeri 11 Magelang. (Dok. Pribadi)

Magelang — Mahasiswa Magang Kependidikan Terintegrasi Universitas Tidar melaksanakan program revitalisasi taman tanaman pangan dan TOGA di SMP Negeri 11 Magelang. Program ini menjadi bagian dari dukungan terhadap Program Adiwiyata, dengan tujuan menata ulang taman sekolah, menambah tanaman baru, dan memberikan edukasi kepada siswa tentang cara menanam hingga memanen tanaman pangan.

Sebelum program dilaksanakan, taman tanaman ketahanan pangan dan TOGA di SMP Negeri 11 Magelang kurang terawat. Padahal, sekolah ini telah memiliki taman per divisi, seperti divisi pembibitan, divisi TOGA, dan lahan sayuran. Biasanya, hasil panen sayuran dikemas dan kemudian dijual. akan tetapi karena perawatan yang kurang maksimal, produktivitas taman menjadi menurun.

Melihat kondisi tersebut, mahasiswa Magang Kependidikan Terintegrasi dari Universitas Tidar berinisiatif melakukan penataan ulang taman sesuai jenis tanamannya. Tanaman pangan dan sayuran ditempatkan pada satu area, sementara tanaman obat keluarga (TOGA) dikelompokkan di area berbeda agar lebih rapi dan mudah dikelola.

Pengadaan, Penanaman, dan Pelabelan Tanaman

Penanaman sayuran oleh mahasiswa untidar dan team adiwiyata SMP Negeri 11 Magelang. (Dok.Pribadi)
Penanaman sayuran oleh mahasiswa untidar dan team adiwiyata SMP Negeri 11 Magelang. (Dok.Pribadi)

Mahasiswa juga menambah pengadaaan penanaman tanaman pangan antara lain tomat sayur, kangkung, cabai, pakcoy, daun bawang, dan terong hijau. Sementara itu, tanaman TOGA seperti kunyit, sirih, kemangi, serai, jahe, kencur, dan lidah buaya turut ditata kembali agar lebih terorganisir.

Penataan kembali tanaman TOGA oleh mahasiswa magang Untidar dan team adiwiyata SMP Negeri 11 Magelang. (Dok.Pribadi)
Penataan kembali tanaman TOGA oleh mahasiswa magang Untidar dan team adiwiyata SMP Negeri 11 Magelang. (Dok.Pribadi)

Tak hanya penataan dan penanaman, mahasiswa juga melakukan pelabelan tanaman. Tanaman yang ssemula sudah ada juga diberi label nama agar siswa lebih mudah mengenali jenis-jenisnya. Pelabelan ini menjadi langkah awal dalam mendukung pembelajaran berbasis lingkungan sekaligus meningkatkan pengetahuan siswa tentang keberagaman tanaman.

Buku Saku Perawatan Tanaman Pangan

Sebagai bentuk keberlanjutan program, mahasiswa Magang Kependidikan Terintegrasi dari Program Studi Pendidikan IPA menyusun buku saku perawatan tanaman pangan. Buku ini memuat panduan lengkap mengenai:

  • Mengenal jenis tanaman pangan
  • Cara pembibitan dan penyemaian benih
  • Pengolahan tanah
  • Pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang terintegrasi dengan mata pelajaran IPA
  • Perawatan rutin dan penanganan hama
  • Panen dan pascapanen hingga pengemasan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun