Mohon tunggu...
Anis Dwi Nihayah
Anis Dwi Nihayah Mohon Tunggu... Lainnya - The future is in the hands of you, not other people

Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Singaperbangsa Karawang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Apakah Media Kartu Berpengaruh pada Hasil Belajar Siswa?

21 April 2020   22:45 Diperbarui: 21 April 2020   22:53 974
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun pada kenyataan pembelajaran daring yang dilakukan kurang efektif, masih banyak guru yang hanya memberikan tugas kepada siswa. Dengan menumpuknya tugas tanpa bimbingan guru dalam menyelesaikan tugas, dapat menjadi sebuah beban untuk anak. Apalagi dalam mata pelajaran matematika yang sangat memerlukan bimbingan dari guru.

Walaupun dalam pembelajaran matematika peran guru selalu bermasalah seperti yang kita ketahui Matematika merupakan salah satu ilmu pengetahuan memberikan kontribusi yang sangat besar, mulai dari yang sederhana sampai yang kompleks, mulai dari yang abstrak sampai yang konkrit untuk pemecahan masalah dalam segala bidang(Fitri et al., 2019).

Akan tetapi bukan rahasia lagi bahwa banyak siswa yang tidak menyukai matematika. Mereka menganggap bahwa matematika sulit dipelajari serta gurunya kebanyakan tidak menyenangkan, membosankan, menakutkan, angker, dan sebagainya. Sikap ini tentu saja mengakibatkan hasil belajar matematika siswa tersebut menjadi rendah.

Banyak orang yang tidak menyukai matematika, termasuk anak-anak yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama. Mereka menganggap bahwa matematika sulit dipelajari serta gurunya kebanyakan tidak menyenangkan, membosankan, menakutkan, angker, dan sebagainya.

Anggapan ini menyebabkan siswa takut belajar matematika. Sikap ini tentu saja mengakibatkan hasil belajar matematika siswa tersebut menjadi rendah. Karena takut dan tidak suka belajar matematika, maka hasil belajar matematika manjadi semakin merosot.

Hal ini perlu mendapat perhatian khusus dari para guru serta calon guru Sekolah Menengah Pertama untuk melakukan suatu upaya agar dapat meningkatkan prestasi belajar matematika anak didiknya.


Depdiknas mengatakan Operasi dasar pada bilangan bulat adalah materi yang menjadi dasar dari materi matematika sebagai latihan berhitung dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satu standar kompetensi yang disosialisasikan oleh pemerintah pada pelajaran matematika adalah menjumlahkan, mengurangkan, membagikan, dan mengalikan bilangan bulat (Rubhan Masykur., 2017).

Kompentensi dasar yang ada dalam pembelajaran matematika materi yang paling sulit dan banyak menemui kendala adalah operasi bilangan bulat.

Dengan pemaparan diatas, mau bagaimana pun dalam keadaan seperti ini peran guru sangat penting. Berbagai hal mereka lakukan dengan mencari berbagai informasi dan altenatif pembelajaran agar tujuan pembelajaran tercapai dengan maksimal.      

Melihat keadaan seperti ini, saya mencoba membuat alternative pembelajaran matematika. Berikut ini, dapat Anda lihat tayangan video pembelajaran Kartu Positf dan Negatif dengan materi operasi hitung bilangan bulat yang dibuat oleh saya dengan menggunakan power point dan aplikasi filmoraGo kemudian diupload sebelumnya di Youtube. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun