Mohon tunggu...
ANING SUHAENI
ANING SUHAENI Mohon Tunggu... Profesi sebagai Guru SD di SDN 2 Jatisari

Hobi saya adalah membaca dan senang menulis. Saya mengikuti beberapa kegiatan menulis untuk menambah wawasan saya dibidang literasi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jangan Takut Pegang Sapu!

12 Februari 2025   06:00 Diperbarui: 11 Februari 2025   23:20 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Kegiatan Kebersihan Sumber: Foto Pribadi

Sapu merupakan sebuah alat yang digunakan untuk membantu kita dalam membersihkan sampah dengan cara menyapukan sampah atau segala sesuatu yang membuat kotor, mengumpulkan dan selanjutnya membuang sampahnya. Sapu yang digunakan yaitu Sapu Lidi dan juga Sapu Ijuk, sapu yang digunakan untuk kegiatan kebersihan bisa disesuaikan dengan tempat dan jenis sampahnya. Kalau sampahnya ringan berupa debu dan sampah ringan kita bisa menggunakan Sapu Ijuk sedangkan untuk sampah yang berada di luar ruangan dan biasanya ukurannya lebih besar misal sampah dedaunan kering dan sebagainya.

Menanamkan rasa cinta kebersihan dapat kita lakukan sejak dini salah satunya kita dapat ajarkan dan tanamkan di sekolah. Bapak dan Ibu guru dapat membiasakan hal ini dengan cara mengajak anak untuk melaksanakan kegiatan kebersihan di kelas maupun  di lingkungan sekitar sekolah. Jangan pernah merasa bosan untuk selalu mengingatkan tentang pentingnya kebersihan, ajaklah peserta didik dengan bahasa mengajak misalnya: "Ayo anak-anak kalau melihat sampah pungut dan buang ke tempat sampah ya!, kalau yang sudah jajan, jangan lupa bungkusnya buang ke tempat sampah dan kalau jauh ke tempat sampah, sampahnya bisa kalian masukan dulu ke saku kalian nanti dibuang setelah menemukan tong sampah ya!"

Ajaklah anak untuk tidak takut dan merasa malu ketika memegang sapu dan menggunakannya untuk melaksanakan kegiatan kebersihan.Kegiatan ini berguana untuk memupuk rasa tanggungjawab, bekerjasama, dan tidak segan untuk bergotongroyong. Anak-anak nantinya akan terbiasa dan terbawa menjadi kebiasaan di rumah dan lingkungannya ketika mereka sudah menjadi anggota masyarakat. Hal ini sejalan dengan program Kemendikdasmen yaitu Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang salah satunya adalah bermasyarakat. Saya merasakan sendiri bagaimana didikan guru dan orang tua membentuk karakter pada diri Saya sehingga Saya sangat senang bermasyarakat, ketika di lingkungan tempat tinggal Saya mengadakan gotong royong kegiatan kebersihan misalnya Jumsih (Jumat Bersih) maka Saya tidak segan untuk ikut dan menjadi motor penggerak kegiatan tersebut. 

Mulai dari sekarang, ayo Bapak dan Ibu guru ajak peserta didiknya untuk tidak malu memegang sapu dan melakukan kegiatan kebersihan!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun