Mohon tunggu...
Muhamad Anim Zamzami
Muhamad Anim Zamzami Mohon Tunggu... MAHASISWA PRODI ILMU KOMUNIKASI UIN SUNAN KALIJAGA (NIM : 24107030077)

seorang Mahasiswa yang tidak pernah takut untuk bermimpi besar

Selanjutnya

Tutup

Money

Gengsi yang Membelenggu: Jeratan Pinjol di Kalangan Anak Muda Indonesia

5 Juni 2025   02:15 Diperbarui: 5 Juni 2025   01:20 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : pinterest @katadata Indonesia

Regulasi yang lebih ketat diperlukan untuk membatasi akses anak muda terhadap layanan pinjol, terutama yang tidak memiliki penghasilan tetap. Pemerintah harus memperkuat pengawasan dan menutup celah penyalahgunaan data pribadi.

4. Bangun Lingkar Sosial yang Positif

Anak muda perlu berada dalam lingkungan yang mendukung gaya hidup sehat secara finansial. Komunitas, keluarga, dan teman yang mendorong gaya hidup realistis akan membantu menekan tekanan sosial.

5. Layanan Konseling dan Bantuan Hukum

Pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat bisa menyediakan layanan konseling bagi korban pinjol, termasuk bantuan hukum untuk menghadapi intimidasi atau jeratan pinjol ilegal. Pendampingan psikologis juga penting untuk pemulihan mental.

Kembali pada Esensi Hidup

Pinjaman online bukanlah musuh, tetapi harus digunakan secara bijak. Di tangan yang tidak siap secara mental dan finansial, layanan ini bisa menjadi jerat yang menghancurkan. Anak muda Indonesia perlu disadarkan bahwa harga diri bukan diukur dari barang yang dikenakan, tempat yang dikunjungi, atau jumlah followers, tetapi dari nilai diri dan kemampuan mengendalikan hidup secara mandiri.

Mengembalikan definisi sukses ke hal-hal esensial seperti integritas, tanggung jawab, dan kerja keras adalah tugas bersama. Sebab gengsi boleh jadi membanggakan sesaat, tetapi kestabilan hidup adalah kemenangan yang sejati.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun