Mohon tunggu...
Anis Contess
Anis Contess Mohon Tunggu... Guru - Penulis, guru

aniesday18@gmail.com. Perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata. Mari tebar cinta dengan kata-kata.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Lelaki Rahasia

30 September 2020   04:36 Diperbarui: 30 September 2020   04:45 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rahasia
"Aku gak mau memanggilmu Mas. Kau lebih muda, kita berhubungan sebagai kakak adek saja. Aku kakakmu, kau adekku."

" Boleh, asal adek yang ini boleh mencintai kakaknya, menikahi kakaknya."

"Nggak, ada-ada saja."

"Aku tahu kakak menyimpan rasa padaku. Rasamu adalah rasaku, rasamu adalah rasaku. Kita bersatu merasakan itu. Kau jangan mengelaknya lagi."

Lalu malam-malam berikutnya adalah penyatuan rasa. Hanya kata, tidak lebih. Saling melempar kata, menggoda, terkadang berbagi gambar atau suara.

Menuntaskan dalam torehan kata, menjadi cerita pendek atau panjang. Menyempurnakan diksi agar tak terkesan vulgar ketika disajikan.

*****

Dia, lelaki itu adalah teman malamku bertahun lalu. Pernikahan menjadi opsi paling menakutkan yang dia tawarkan. Aku suka dicintai, diperhatikan. Mendapat chat pagi, siang, sore hingga beranjak ke peraduan.

Aku suka ditelpon dia, meski sekedar bertanya, "Sudah makan?"

Bergairah pula kala gigil malam diajukan godaan, "Kuselimuti ya?"

Lalu percakapan-percakapan nakal mewarnai. Tak sadar tetiba banyak hal yang dilanggar. Aturan tidak boleh berduaan dalam obrolan dengan lelaki bukan mahram kuterjang. Lelaki itu sudah beristri, sedang menderita sakit parah pula, kanker rahim stadiun akhir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun