Mohon tunggu...
Aniatus Sofiyah
Aniatus Sofiyah Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswi IAIN Jember

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Program Studi Pendidikan Agama Islam A1

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Filsafat Idealisme Beserta Tokohnya dalam Pendidikan

1 April 2020   19:06 Diperbarui: 2 April 2020   00:56 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

2. Al-Ghazali

Beliau merupakan tokoh filsafat muslim pada masa dinasti abbasiyyah yang terkenal yang lahir di Thus, Khurasan. Beliau mendapat gelar Hujjatul Islam. Salah satu karyanya yang paling populer adalah Tahafut al-Falasifah yang didalamnya berisi kritikan terhadap filsuf muslim lainnya diantaranya yaitu Al-Farabi dan Ibnu Sina.

3. David Hume

Merupakan tokoh aliran empiris yang berkembang di Eropa dan ditempatnya Inggris yaitu pada masa pencerahaan. Dia dianggap sebagai tokoh yang membawa aliran empiris kepuncak kematangan .

4. Immanuel Khan

Merupakan tokoh yang lahir pada tahun 1724 M dan meninggal diusia 79 tahun yaitu ditahun 1804 M. Immanuel Khan merupakan salah satu diantara tokoh pencerahan yang mempunyai latar belakang keluarga seorang pengrajin yang sangat sederhana. Menurutnya sumua pengetahuan itu berasal dari suatu pengalaman dan juga tidak dari pengalaman semuanya karena objek itu ditangkap oleh panca indera tetapi rasionya berasal dari pengalaman.

5. Hegel

Merupakan tokoh aliran idealis yang berasal dari Jerman. Lahir pada tahun 1770 dan meninggal tahun 1831 diusianya yang ke 60 tahun. Dalam berfilsafat, dia dikenal sebagai tokoh filosof yang menggunkan metode dialektika. Salah satu pernyataannya yang paling populer adalah bahwa semua yang real atau nyata itu bersifat rasional dan semua yang rasional itu bersifat real atau nyata, hal ini dikarenakan luas rasio sama dengan luas realitas

Menurutnya implementasi aliran idealisme dalam dunia pendidikan memiliki tujuan untuk mengembangkan bakat atau kemampuan dasar dan juga kebaikan sosial.

Sekian semoga dapat memberikan manfaat :)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun