Kegiatan Penyuluhan  ini akan dilaksanakan di SDN Sunter Agung 07  yang akan dilaksanakan satu hari dengan estimasi waktu 1-2 jam atau dapat disesuaikan dengan jadwal sekolah. Tempat pelaksanaanya di pusatkan di dalam kelas yang mampu menampung seluruh peserta dengan fasilitas yang memadai, seperti proyektor, papan tulis,sound system dan meja kursi
Sasaran kegiatan ini adalah siswa siwi SDN Sunter Agung 07 karena yang usianya masih tingkat sekolah dasar sehingga dapat memberikan pemahaman berbagai toleransi. Penyuluhan tersebut akan dilaksanakan dengan jumlah peserta minimal satu kelas agar kegiatan ini berjalan interaktif dan efektif.Â
Metode penyampaian yang digunakan dalam kegiatan penyuluhan ini dirancang untuk bersifat komunikatif, edukatif, dan menyenangkan. Beberapa metode yang digunakan antara lain:
-  Ceramah interaktif : Pemaparan Materi oleh tim penyuluh Kegiatan ini disampampaikan secara langsung dan tatap muka, Materi ini disampaikan  dengan ceramah interaktif dua arah. Metode ini untuk meningkatkan motivasi dan pengetahuan siswa.
- Simulasi : Menciptakan situasi simulasi yang menggambarkan tentang pentingnya toleransi antar umat beragama dalam kehidupan sosial
- Diskusi : Â Mengajak siswa berdiskusi agar bisa memper dalam pengetahuan siswa
- Kegiatan Reflektif : Mengajak siswa menulis, atau menyampaikan pemahaman mereka setelah mengikuti kegiatan penyuluhan.
- Dokumentasi : Mengadakan sesi foto dan video dengan siswa sebagai dokumentasi atau kenang kenangan.
"Kami percaya bahwa pendidikan karakter tidak hanya menjadi tugas guru, tetapi juga tanggung jawab seluruh elemen masyarakat, termasuk kami sebagai mahasiswa. Melalui penyuluhan ini, kami ingin berbagi pengetahuan dan semangat untuk menjaga persatuan dalam keberagaman," Syahrul wijaya, salah satu mahasiswa UBSI sekaligus koordinator kegiatan.
Oleh Kepala Sekolah, Guru, dan siswa siswi SDN Sunter Agung 07, menyambut baik kegiatan ini dan mengapresiasi kontribusi mahasiswa UBSI. "Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat. Anak-anak jadi lebih memahami pentingnya saling menghormati dan hidup rukun meski berbeda keyakinan. Semoga bisa terus dilanjutkan ke sekolah-sekolah lainnya," ungkapnya.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi refleksi bersama dan pembagian materi edukasi bertema toleransi. Melalui program ini, diharapkan para siswa SDN Sunter Agung 07 tumbuh menjadi generasi yang cinta damai, terbuka, dan menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI