Mohon tunggu...
Anggita Titiana
Anggita Titiana Mohon Tunggu... Koki - Mahasiswa

Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Prof. DR HAMKA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Fenomena Air Laut Tidak Dapat Menyatu Selat Gibraltar: Pendapat Sains dan Al-Quran

28 Januari 2023   17:20 Diperbarui: 28 Januari 2023   17:17 1531
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 

Aspek Munasabah Ayat Dalam surah Ar-Rahman, Allah SWT telah menyebutkan salah satu bentuk kekuasaan-Nya dari sekian tanda-tanda kekuasaan-Nya yang ada di dalam surah ar-Rahman. Setelah menyebut tanda kekuasaan Allah yang berupa pemelihara dan pengendalian-Nya terhadap matahari dan bulan, kini menguraikan tentang dua lautan yang berdampingan mengalir bebas, yang satu asin dan yang satu lagi tawar. Keduanya bertemu, tetapi tidak bisa bercampur dan saling melampaui batas karena terdapat barzakh atau pembatas yang diciptakan Allah SWT.

 

Dalam Al-Jawahir fi Tafsir Al-Quran Al-Karim Tanthawi Jauhari menafsirkan "maraj al-bahrain" aliran air yang bertemu. Dua air tersebut adalah air laut yang asin dan air laut yang tawar rasanya. Keduanya tidak tidak saling mempengaruhi satu sama lain. Menurut Tantawi Jauhari penyebab kedua lautan tersebut tidak saling bercampur satu sama lain dikarenakan adanya pembatas yang bersifat illahiyah.

 

Melalui tafsir Al-Quran dan berbagai ahli sains berpendapat, kemudian dengan surat Ar-Rahman ayat 19-30 dan Al-Furqan Ayat 53 ini dapat ditelaah arti dan maknanya secara keseluruhan. Dengan demikian kedua surah ini lebih banyak menafsirkan contoh-contoh wujud kebesaran Allah SWT. Selain itu juga terdapat juga pengingat untuk manusia agar tidak sombong karena kita bukanlah apa-apa. Kemudian yang tak kalah penting, bacaan surat Ar-Rahman ini adalah untuk tetap bersyukur dan tidak kufur nikmat atas pemberian Allah SWT kepada kita.

 

Maka, nikmat Tuhanmu manakah yang kamu dustakan? Maha benar Allah Yang Mahaagung.

 

Daftar Pustaka 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun