Virus corona atau Covid-19 pertama kali menyerang warga kota Wuhan, China pada akhir tahun 2019. Penyebaran virus corona sangat berlangsung cepat, hingga saat ini sudah lebih dari 200 negara yang warganya dilaporkan terpapar virus corona. Berbagai upaya telah dilakukan untuk melawan Covid-19, pemerintah di berbagai daerah pun telah menetapkan berbagai peraturan sebagai upaya untuk meminimalisir penularan Covid-19 ini. Salah satunya kebijakan School From Home. Pada tanggal 9 Maret 2020, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan Surat Edaran Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pencegahan Covid-19 pada Satuan Pendidikan. Dengan dikeluarkannya Surat Edaran tersebut, seluruh satuan pendidikan diwajibkan untuk melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau School From Home.Â
Keberhasilan proses pembelajaran selama masa pandemi akan bergantung pada berbagai faktor, seperti tingkat persiapan sekolah, kesiapan orang tua dan keluarga, serta kesiapan guru. Permasalahan yang mucul ketika pelaksanaan PJJ tidak terlepas dari penggunaan media pembelajaran berbasis internet dan motivasi siswa dalam melaksanakan proses pembelajaran secara daring. Di beberapa kasus, kurangnya kesiapan sekolah, guru, siswa, maupun orang tua dalam penggunaan aplikasi pembelajaran, dapat menghambat berlangsungnya proses pembelajaran.
Dengan adanya permasalahan tersebut di masa pandemik Covid-19 ini, Universitas Pendidikan Indonesia menyelenggarakan program Kuliah Kerja Nyata yang bertujuan untuk mencegah dan menanggulangi dampak Covid-19 baik di bidang pendidikan maupun ekonomi. Program KKN yang telah dilaksanakan selama 40 hari ini dapat memberi dampak positif bagi masyarakat khususnya dalam bidang pendidikan. Program ini dilaksanakan secara daring, agar tidak memperluas penularan Covid-19. Program KKN yang dilaksanakan meliputi pendampingan siswa, orang tua, guru, serta membantu dalam administrasi sekolah. Pendampingan siswa pada program KKN ini bertujuan untuk membantu siswa yang mengalami kesulitan belajar dan memotivasi siswa ketika melaksanakan PAS (Penilaian Akhir Semester). Untuk pendampingan siswa sendiri dilakukan secara daring melalui Zoom Meeting dan Whatsapp Group.Â
Pendampingan orangtua dilaksanakan hanya melalui Whatsaap Group, pada pendimpingan ini mahasiswa memfasilitasi orang tua untuk memberikan pertanyaan terkait dengan solusi untuk mengatasi kesulitan belajar yang dialami oleh siswa. Untuk pendampingan guru sendiri, mahasiswa membantu guru dalam pembuatan media belajar dan mendampingi guru ketika mengarahkan murid pada saat PAS. Koordinasi dengan guru, dilakukan setiap minggu secara daring melalui Zoom Meeting. Untuk membantu administrasi sekolah, mahasiswa diminta untuk merekap nilai, memasukkan nilai, dan membantu dalam merapikan arsip-arsip yang diperlukan.Â
Program KKN tematik UPI dengan tema Pencegahan dan Penanggulang Dampak Covid-19 dapat memberikan dampak positif bagi siswa, orang tua, guru, dan pihak sekolah . Dengan adanya mahasiswa yang telah melaksanakan program KKN ini, pihak-pihak tersebut merasa sangat terbantu terutama dalam proses pembelajaran, sosialisasi pencegehan dan penanggulangan Covid-19, serta dalam mengurus administrasi sekolah. Dengan adanya KKN ini juga membuat siswa lebih termotivasi dalam melaksanakan pembelajaran.Â