Nilai Akademis dan Teoritis
Kegiatan ini relevan dengan pendekatan community empowerment, seperti yang dijelaskan oleh Sutanto (2021) dan Edi Suharto (2015), bahwa pemberdayaan masyarakat dapat dicapai melalui partisipasi aktif dalam kegiatan sosial. Selain itu:
Gotong royong menurut Koentjaraningrat (2009) merupakan simbol kekuatan sosial dan ikatan komunitas.
-
Sejalan dengan SDGs (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan), kegiatan ini mendukung SDG 11 (Kota Berkelanjutan), SDG 13 (Aksi Iklim), dan SDG 16 (Lembaga Inklusif & Damai).
Hasil dan Dampak Kegiatan
Beberapa hasil nyata yang dicapai:
Lingkungan menjadi bersih, asri, dan tertata
Pos ronda dan saluran air menjadi fungsional
Terjalin rasa kekompakan dan kebersamaan antarwarga
Terpasangnya fasilitas kebersihan permanen seperti tong sampah
Kegiatan ini juga membuka dialog antarwarga untuk menjadwalkan kegiatan rutin dan membentuk tim kecil pemantau lingkungan.