Mohon tunggu...
Angela Tasya Regita
Angela Tasya Regita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UAJY

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Jurnalisme Online dan Jurnalisme Digital Apakah Sama?

14 September 2022   13:16 Diperbarui: 14 September 2022   13:18 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Perkembangan teknologi tentunya membuat segala sesuatu bidang seperti pendidikan, bisnis, kesehatan, bahkan berita menjadi mudah untuk diakses.

Berita yang awalnya berasal dari sebuah media cetak kini dapat kita akses melalui situs web secara online.

Teman-teman tahu tidak pengumpulan suatu berita/informasi disebut dengan apa?

Nah, Jurnalisme. Perlu diketahui bahwa arti dari Jurnalisme adalah upaya untuk mencari, mengumpulkan, dan menyebarkan informasi yang didalamnya terdapat sebuah nilai penting yang sangat berpengaruh bagi publik (Ashari, h.3, 2019).

Dalam sejarahnya, Jurnalisme selalu terhubung dengan perkembangan teknologi media (Steensen & Ahwa , 2015 ). Sehingga Jurnalisme berkembang menjadi jurnalisme digital.

Jurnalisme Digital

Menurut Deuze (2017) ia menyatakan bahwa penggunaan media sosial untuk jurnalisme digital dapat berguna untuk mengumpulkan infromasi yang banyak serta memverifikasi sumber data yang aktual (Ashari, h.5. 2019).

Jurnalisme digital juga menggunakan media perangkat keras dan perangkat lunak untuk menyampaikan informasi/cerita.

Jurnalisme Online

Jurnalisme online adalah sebuah kegiatan jurnalistik yang dilakukan menggunakan bantuan jaringan Internet/berbasis online. Contohnya seperti (Jurnalisme siber, e-journal, atau jurnalisme internet).

Namun jurnalisme online tidak sama dengan jurnalisme multimedia, Menurut Mark Deuze (2001) jurnalisme online memiliki 2 situs web/URL.

  • Editorial content hingga konektivitas publik: Editorial content merupakan sebuah teks yang telah diedit atau dibuat oleh jurnalis, sedangkan konektivitas publik merupakan komunikasi publik tanpa perantara (tanpa metode penyuntingan).
  • Komunikasi partisipatoris: situs dianggap terbuka jika pengguna dapat berbgai komentar, postingan, hingga kirim file tanpa penyuntingan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun