Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Attila dan Bangsa Hun: Sejarah, Legenda dan Fakta Menarik

13 Oktober 2023   07:00 Diperbarui: 13 Oktober 2023   07:00 372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://www.troab.com/

Attila juga hidup sebagai tokoh dalam legenda pahlawan Jermanik. Dia digambarkan sebagai seorang raja yang perkasa, kejam, tetapi juga pemimpin yang adil dan murah hati. Dia memiliki banyak istri dan anak, salah satu istri terakhirnya, Ildico, diduga dibunuh oleh Attila pada malam pernikahan mereka. Kisah-kisah tentang Attila telah menginspirasi banyak karya sastra, seni, dan musik sepanjang sejarah.

Kemunduran dan Akhir Bangsa Hun

Setelah kematian Attila, kerajaan Hun mengalami kemunduran karena perselisihan internal dan pemberontakan beberapa suku bawahan. Mereka juga menghadapi perlawanan dari Kekaisaran Romawi Timur dan bangsa-bangsa Jermanik. Anak pertama Attila, Ellac, menjadi raja tinggi, tetapi dia terbunuh dalam Pertempuran Nedao pada tahun 454. Dalam pertempuran itu, bangsa Goth mengalahkan Hun dan mengusir mereka dari Pannonia (sekarang barat Hongaria). Anak kedua Attila, Dengizich, menjadi raja tinggi berikutnya, tetapi dia juga tidak berhasil mempertahankan kerajaan Hun. Dia mencoba menyerang Kekaisaran Romawi Timur, tetapi dikalahkan dan terbunuh oleh pasukan Romawi pada tahun 469. Setelah kematian Dengizich, kerajaan Hun hampir punah atau berasimilasi dengan bangsa-bangsa lain. Tidak banyak yang diketahui tentang nasib suku Hun setelah abad ke-5.

Attila dan bangsa Hun adalah  tokoh dan kelompok yang sangat berpengaruh dalam sejarah Eropa pada abad ke-5 M. Mereka melawan kekuasaan Kekaisaran Romawi dengan kekuatan dan keberanian yang luar biasa. Mereka juga memiliki penampilan dan gaya hidup berbeda debgan orang Eropa kebanyakan. Namun, mereka juga memiliki asal-usul yang misterius dan akhir yang tragis. Mereka meninggalkan jejak sejarah yang sulit dilupakan.

Sumber :

- Hun - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas,  https://id.wikipedia.org/wiki/Hun

- Asal-usul Suku Hun, 'Mesin Pembunuh' Misterius yang Ditakuti Romawi - National Geographic (grid.id), https://nationalgeographic.grid.id/read/133270219/asal-usul-suku-hun-mesin-pembunuh-misterius-yang-ditakuti-romawi

- Hun (stekom.ac.id),  https://p2k.stekom.ac.id/ensiklopedia/Hun

- Attila - Wikipedia, https://en.wikipedia.org/wiki/Attila

- Attila - Biography, Facts & Battles (history.com), https://www.history.com/topics/ancient-middle-east/attila

- Misteri di Balik Kematian Attila sang Hun, Musuh yang Ditakuti Romawi - Semua Halaman - National Geographic (grid.id), https://nationalgeographic.grid.id/read/133522845/misteri-di-balik-kematian-attila-sang-hun-musuh-yang-ditakuti-romawi?page=all

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun