"Irjen Pol Ferdy Sambo menyuruh dan melakukan dan men-skenario seolah-olah terjadi tembak menembak (antara Bharada E dengan Brigadir J) di rumah dinas," tutur Komjen Agus Andrianto, Selasa (09/08/22).
Pernyataan Menko Polhukam sangatlah benar, terungkap tidaknya tersangka dan motif  pembunuhan Brigadir J menyangkut citra Kepolisian Indonesia, yang mana kita ketahui sebelumnya bahwa masyarakat agaknya sudah banyak merasa kecewa terhadap kinerja Kepolisian Indonesia dengan berbagai macam keluhan, seperti tilang kendaraan, pengusutan kehilangan dan lain-lain.
Jangan sampai Kepolisian tidak bisa mengungkap masalah yang melibatkan anggotanya sendiri sampai-sampai terjadi insiden pembunuhan yang melibatkan beberapa anggota polisi, bahkan ada yang berpangkat tinggi.