Hasil minus kembali diraih timnas Indonesia pada gelaran Piala AFF 2020 kali ini. Pasukan Garuda Muda harus takluk di tangan Thailand di partai final. Bermain pada leg kedua Sabtu (01/01/21) Indonesia harus puas bermain imbang 2-2.
Dengan hasil tersebut, Indonesia harus kembali mengubur impiannya menjadi kampium Piala AFF 2020.
Ini adalah final ketujuh untuk Indonesia di ajang Piala AFF semenjak pertama bergulir. Dimana lima pertandingan final adalah pertemuan melawan Thailand, dan semua berakhir kekalahan.
Indonesia kalah agregat 6-2 dengan Thailand, sebab pada leg pertama kemarin, Indonesia di cukur 4-0. Meski kalah, tetap ada kebanggaan yang dibawah oleh para pemain ini, yaitu kerja keras dan pantang menyerah.
Selain menjadi runner up, Indonesia juga menerima penghargaan tim fair play pada Piala AFF 2020 kali ini. Penghargaan ini ditunjukan untuk tim yang paling minim melakukan pelanggaran dan tindak kurang terpuji.
Bisa dikatakan Indonesia merupakan timnas yang paling bersih dari tim-tim lain pada gelaran Piala AFF 2020 kali ini. Memang bila kita lihat sekilas, tampak permainan Indonesia tidak sepenuhnya bersih, sebut saja pemain Indonesia Asnawi yang kerap kali melakukan pelanggaran dI setiap pertandingan.
Disisi lain, banyak sekali indikator yang dijadikan acuan dalam pemberian penghargaan ini, seperti tingkat suportivitas pemain, dukungan semangat para supporter dan total perolehan kartu di setiap pertandingan, terlebih Indonesia berstatus sebagai finalis Piala AFF 2020.
Dengan begitu, kita harus tetap bangga atas raihan timnas Indonesia yang sudah berjuang keras hingga partai final. Mencapai final tidaklah mudah, para pemain Indonesia harus berjibaku menghadang negara lain yang hendak mengalahkan mereka. Semua tim di Asia Tenggara adalah hebat, utamanya Indonesia.
Kalah atau menang, Indonesia tetap selalu dihati, karena kita adalah pribumi tanah pertiwi. Â Dari Indonesia untuk kita.
