Mohon tunggu...
Andi Cakra
Andi Cakra Mohon Tunggu... Jurnalis

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Makassar

UNICEF Gandeng Dinkes Maros, Lahirkan Duta Sehat Remaja Putri untuk Lawan Anemia

1 Oktober 2025   18:54 Diperbarui: 1 Oktober 2025   20:45 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Siswi SMA 1 Kabupaten Maros saat Orientasi Duta Sehat di Cafe Al Fayyad, Maros, Selasa  (30/9/25) kemarin. (Dok:Ist).

Maros, Kompasiana.com - UNICEF bersama Jenewa Institute dan Dinas Kesehatan Kabupaten Maros kembali berkolaborasi dalam kegiatan Orientasi Duta Sehat bertempat di Cafe Al Fayyad Kabupaten Maros, Selasa (30/9).

Siswi dan Guru SMA 1 Kabupaten Maros.
Siswi dan Guru SMA 1 Kabupaten Maros.

Kegiatan itu mengangkat tema "Duta Tablet Tambah Darah Sehatkan Remaja Putri Hebat" di SMAN 1 Kabupaten Maros. 

Tujuan utama kegiatan tersebut adalah untuk memperkuat peran remaja putri sebagai agen perubahan dalam mempromosikan gizi seimbang, mencegah anemia, serta membangun kesadaran akan pentingnya kesehatan remaja.

Siswi SMA 1 Kabupaten Maros.
Siswi SMA 1 Kabupaten Maros.

Data kesehatan di Kabupaten Maros menunjukkan indikator yang perlu penanganan kolaboratif yang serius. 

Pada tahun 2023 tercatat 10 kasus kematian ibu dan 63 kasus kematian bayi, sementara pada 2024 terdapat 10 kasus kematian ibu dan 62 kematian bayi. 

Kondisi anemia pada remaja putri juga masih tinggi, dengan kepatuhan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) baru mencapai 56,46% meski cakupan distribusi sudah 71,99%. 

Meski demikian, Kabupaten Maros menunjukkan perkembangan positif, ditandai dengan penurunan signifikan prevalensi stunting berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024, dari 34,7% pada 2023 menjadi 22,4% pada 2024.

Direktur Jenewa Madani Indonesia yang diwakili oleh Silvana Herman, S.GZ dalam sambutannya menyampaikan harapan yang besar kepada seluruh peserta agar menjadi peer educator di sekolah agar mampu mendorong sebayanya dalam mengonsumsi TTD. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Makassar Selengkapnya
Lihat Makassar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun