Anak usia dini merupakan masa keemasan (golden age) yang sangat menentukan perkembangan mereka di masa depan. Pada rentang usia 0--6 tahun, otak anak berkembang pesat hingga mencapai 80% dari kapasitasnya. Oleh karena itu, perhatian khusus dari orang tua, pendidik, maupun lingkungan sekitar sangat diperlukan agar tumbuh kembang anak dapat berjalan optimal.
Beberapa hal yang harus diperhatikan pada anak usia dini antara lain:
1. Asupan Gizi dan Kesehatan
Nutrisi yang seimbang menjadi fondasi penting untuk pertumbuhan fisik dan perkembangan otak. Kekurangan gizi pada masa ini bisa berdampak panjang terhadap kemampuan belajar dan kesehatan anak di kemudian hari.
2. Stimulasi Perkembangan
Anak membutuhkan stimulasi sejak dini melalui permainan, cerita, musik, maupun kegiatan kreatif lainnya. Stimulasi ini membantu mengembangkan kemampuan kognitif, bahasa, motorik, serta sosial emosional.
3. Pola Asuh dan Lingkungan yang Positif
Anak belajar banyak dari lingkungannya. Kehangatan, kasih sayang, serta pola asuh yang konsisten akan membentuk karakter dan rasa percaya diri anak. Sebaliknya, pola asuh yang keras atau lingkungan yang kurang mendukung dapat menghambat perkembangan mental mereka.
4. Pengembangan Karakter dan Nilai Moral
Usia dini merupakan waktu terbaik untuk menanamkan nilai-nilai dasar, seperti kejujuran, disiplin, empati, serta rasa hormat kepada orang lain. Hal ini akan menjadi bekal berharga bagi anak dalam kehidupan sosialnya.
5. Deteksi Dini Masalah Perkembangan
Orang tua dan pendidik perlu peka terhadap tanda-tanda keterlambatan perkembangan, seperti keterlambatan bicara, kesulitan motorik, atau masalah perilaku. Deteksi dan intervensi dini sangat membantu agar anak dapat berkembang sesuai potensi mereka.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI