Magelang-Program Studi Magister Manajemen dan Kewirausahaan (MMKwu) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) resmi memulai perkuliahan perdana mata kuliah Business Innovation and Business Model pada semester gasal tahun akademik 2025/2026. Mata kuliah ini diampu oleh Dr. Yunita Anggarini, M.Si. dan Dr. Diesyana Ajeng Pramesti, SE., M.Sc., dengan pertemuan pertama dibuka oleh Dr. Yunita.
Dalam kuliah perdana, Dr. Yunita menegaskan bahwa inovasi, kreativitas, dan penciptaan nilai (value creation) merupakan pondasi utama bisnis berkelanjutan. Tanpa inovasi, sebuah usaha akan mudah tergilas perubahan zaman dan persaingan pasar. Kreativitas diperlukan untuk melahirkan ide-ide segar, sementara value creation menjadi kunci agar produk maupun layanan benar-benar memberi manfaat nyata bagi konsumen.
Mahasiswa tidak hanya mempelajari konsep ini secara teoritis, tetapi juga diajak memahami bagaimana inovasi menjadi motor penggerak daya saing lintas sektor. Termasuk di dalamnya, mengkaji dinamika perilaku konsumen di era digital yang serba cepat berubah, dari kebutuhan, selera, hingga ekspektasi yang kian kompleks.
Mata kuliah ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis, di antaranya:
Mengidentifikasi kebutuhan konsumen dan menyusun customer profile serta value map.
Mengembangkan ide bisnis kreatif dan inovatif yang relevan dengan pasar.
Mendesain model bisnis adaptif terhadap dinamika lingkungan usaha.
Menyusun strategi pertumbuhan, keberlanjutan, hingga exit strategy dalam kewirausahaan.
"Melalui pembelajaran ini, mahasiswa tidak hanya memahami teori inovasi, tetapi juga dilatih mengelola ide hingga menjadi model bisnis yang nyata, dengan mempertimbangkan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik," jelas Dr. Yunita.
Perkuliahan berlangsung interaktif dengan diskusi dan studi kasus nyata, mulai dari tantangan UMKM hingga strategi perusahaan besar. Mahasiswa didorong untuk mengkritisi, menganalisis, sekaligus merumuskan solusi bisnis inovatif sesuai tantangan kontemporer.