Lihat ke Halaman Asli

Topik Irawan

TERVERIFIKASI

Full Time Blogger

Silahturahmi dan Pembukaan Pengajian DKM Nurul Huda

Diperbarui: 13 April 2025   21:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jamaah kaum bapak menghadiri silahturahmi DKM Nurul Huda(dokpri)

Minggu malam nan hangat ketika waktu Maghrib tiba, anak anak berbaju koko atau mengenakan sarung mulai membentuk shaf sholat, begitu juga jamaah kaum bapak. Seusai sholat berjamaah, pengurus Dewan Kemakmuran Masjid Nurul Huda, mengumumkan bahwa waktu ba'da Magrib hingga selesai akan diadakan halal bi halal dan silahturahmi.

Ustadz Nurjali S.Pd.I memberikan tausiah(dokpri)

"Untuk warga Blok C dari RT 08 dan RT 05,dipersilahkan menuju masjid tercinta kita,karena acara akan segera dimulai," ungkap Ustad Kasbul Yusro melalui pengeras suara.

Antara waktu Magrib dan Isya,saat jamaah baik dari pengajian kaum bapak,maupun kaum ibu, didalam masjid dengan formasi duduk melingkar, mulai dipanjatkan do'a keselamatan. Waktu terjeda dengan sholat berjamaah. Ustad Lakimudin memimpin sholat berjamaah.

Ketua DKM Nurul Huda Ustadz Lakimudin, menginformasikan kepada jamaah, bahwa malam ini adalah momen saling memaafkan,serta dibukanya kembali pengajian yang berada di lingkungan DKM Nurul Huda.

"Setelah awal Ramadan menutup kegiatan pengajian, mulai hari ini pengajian kaum bapak dan juga kaum ibu akan di buka kembali, begitu juga dengan kegiatan TPQ untuk pendidikan keagamaan anak anak," imbuh Ustadz Lakimudin.

Menurut Ketua DKM Nurul Huda,dalam waktu dekat,kegiatan masjid akan ditambah dengan pengajaran tahsin Al Quran bagi jamaah, adapun rencana kegiatan tersebut diadakan setiap Ahad malam.

Salaman saling memaafkan(dokpri)

Kegiatan silahturahmi semakin lengkap,dengan kehadiran Dewan Guru Masjid Nurul Huda,Ustadz Nurjali S.Pd.I dan Ustadz Hamami.Dalam tausiyahnya Ustadz Nurjali S.Pd.I mengingatkan untuk jamaah untuk sejenak meletakan handphone.Jangan sampai gadget melenakan kehidupan kita semua.

"Ramadan boleh usai,namun spirit kegiatan selama bulan suci,selayaknya tetap terjaga, di luar bulan suci,amalan seperti Qiyamul lail dan membaca Al Quran tetap dilanjut," pesan Ustadz Nurjali S.Pd.I.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline