Lihat ke Halaman Asli

sultansaladin

Mahasiswa

Mahasiswa KKN-P UMSIDA 2025 Kelompok 23 Dampingi Digitalisasi UMKM Desa Tlogosari Secara Door to Door

Diperbarui: 12 Februari 2025   21:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa KKN-P UMSIDA Kelompok 23 Dampingi Digitalisasi UMKM Desa Tlogosari Secara Door to Door

Tutur, Pasuruan -- 2 Februari 2025

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pencerahan (KKN-P) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) Kelompok 23 melaksanakan program digitalisasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Tlogosari, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan. Berbeda dari biasanya, kegiatan ini dilakukan secara door to door dengan mengunjungi langsung rumah produksi para pelaku UMKM setempat.

Program ini bertujuan untuk membantu pelaku usaha dalam memanfaatkan teknologi digital guna meningkatkan pemasaran dan daya saing produk mereka. Dengan pendekatan langsung ke rumah produksi, mahasiswa dapat lebih memahami tantangan yang dihadapi setiap UMKM dan memberikan pendampingan yang lebih efektif.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN-P UMSIDA mendampingi para pelaku usaha dalam beberapa aspek utama, seperti Pembuatan akun bisnis di platform e-commerce Shopee ,Optimalisasi pemasaran melalui media sosial seperti Instagram dan Facebook , pelatihan penggunaan WhatsApp Business untuk komunikasi pelanggan, Teknik fotografi produk agar tampilan lebih menarik di marketplace.

Dengan metode door to door, mahasiswa dapat memberikan solusi yang lebih personal dan sesuai dengan kebutuhan masing-masing UMKM.

Salah satu pelaku UMKM, bapak Rojat pemilik usaha keripik pisang, mengaku sangat terbantu dengan adanya pendampingan ini.

"Saya sering mendengar tentang jualan online, tapi tidak tahu harus mulai dari mana. Berkat bimbingan mahasiswa KKN-P UMSIDA, sekarang saya sudah punya akun di marketplace dan bisa menjangkau lebih banyak pelanggan," ungkapnya dengan antusias.

Humas Kelompok 23 KKN-P UMSIDA menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya memberdayakan ekonomi masyarakat dengan pendekatan yang lebih efektif.

"Kami memilih metode door to door agar bisa lebih memahami kebutuhan setiap UMKM. Harapannya, para pelaku usaha di Desa Tlogosari bisa semakin berkembang dan bersaing di pasar digital," ujarnya.

Dengan adanya program digitalisasi ini, diharapkan UMKM di Desa Tlogosari semakin maju dan mampu beradaptasi dengan era digital, sehingga dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline