DPP IKM Santuni Pasien Jantung, Andre Rosiade: Wujud Kepedulian untuk Perantau Minang

Jakarta, 11 September 2025 --- Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Keluarga Minangkabau (DPP IKM) kembali menunjukkan komitmen nyata dalam merawat nilai kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama perantau Minang. Melalui kegiatan sosial berupa kunjungan dan pemberian santunan, DPP IKM hadir untuk memberikan semangat dan dukungan moral kepada para pasien yang tengah berjuang melawan penyakit jantung di Jakarta.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum DPP IKM, H. Andre Rosiade, yang didampingi Sekretaris Jenderal DPP IKM Braditi Moulevey, sejumlah pengurus DPP IKM, serta jajaran DPW IKM DKI Jakarta. Rombongan menyambangi tujuh pasien Minang yang tengah menjalani perawatan intensif, baik di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita maupun di Rumah Singgah Yayasan PEDEDE Palanta Raso.

Salah satu pasien berasal dari Pesisir Selatan yang saat ini anaknya sedang dalam kondisi kritis di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Jantung Harapan Kita. Melihat langsung perjuangan pasien dan keluarganya, DPP IKM menyerahkan santunan sebesar Rp10 juta sebagai bentuk perhatian dan solidaritas. Tak berhenti di situ, rombongan juga mengunjungi enam pasien lainnya yang tengah tinggal di Rumah Singgah Yayasan PEDEDE Palanta Raso. Masing-masing pasien menerima bantuan sebesar Rp5 juta. Dengan demikian, total santunan yang disalurkan mencapai Rp40 juta.

Ketua Umum DPP IKM, H. Andre Rosiade, menegaskan bahwa kepedulian ini bukan sekadar bantuan materi, melainkan juga wujud nyata dari semangat kebersamaan masyarakat Minang yang selalu menjunjung tinggi falsafah "duduak samo randah, tagak samo tinggi".

"Ini merupakan komitmen dan kepedulian kami dari DPP IKM terhadap masyarakat Minang khususnya di rantau. Kami ingin memastikan bahwa setiap saudara kita merasa tidak sendiri dalam menghadapi ujian hidup. Semoga santunan ini bermanfaat, menjadi penguat semangat, dan para pasien segera diberi kesembuhan oleh Allah SWT," ujar Andre Rosiade.

Sementara itu, Sekjen DPP IKM Braditi Moulevey menambahkan bahwa kegiatan sosial seperti ini akan terus menjadi agenda rutin organisasi. Menurutnya, solidaritas dan kepedulian merupakan identitas yang harus terus dijaga oleh perantau Minang di manapun berada.

"Kami percaya, kekuatan orang Minang ada pada persatuan dan kepeduliannya. Dengan saling membantu, kita bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang menghadapi cobaan. Insya Allah kegiatan ini akan terus berlanjut dan semakin diperluas jangkauannya," ungkap Braditi.

Kunjungan tersebut disambut hangat oleh keluarga pasien yang merasa terbantu, baik secara moral maupun finansial. Banyak di antara mereka yang mengaku terharu dengan perhatian yang diberikan oleh DPP IKM, mengingat perjuangan melawan penyakit jantung membutuhkan biaya dan tenaga yang tidak sedikit.

Melalui langkah konkret ini, DPP IKM kembali meneguhkan diri sebagai wadah persatuan perantau Minang yang tidak hanya fokus pada pembangunan sosial dan budaya, tetapi juga pada kepedulian kemanusiaan.