Tahu enggak sih kompasianer, kalau ternyata yang namanya kemampuan ngobrol yang asyik dan bawel itu sebenarnya perlu dipelajari dan dilatih?
Kenapa begitu? Karena ngobrol adalah salah satu dari skill sosial yang perlu dimiliki oleh seseorang jika ia ingin sukses menjalin koneksi maupun relasi dengan individu maupun kelompok lain.
Dengan jago ngobrol kita bisa lebih mudah akrab dan bergaul dengan orang lain, dengan jago ngobrol kita bisa lebih mudah mendapat informasi, pengetahuan, pengalaman dari orang lain, dengan jago ngobrol kita bisa memasukan ide dan mempengaruhi orang lain dan sekelumit keuntungan lain, yang tentu saja berguna untuk kepentingan dan tujuan-tujuan hidup kita.
Meski sebenarnya kemampuan bawel ngobrol itu sudah kita miliki secara alami dari kecil, namun entah kenapa secara perlahan-lahan, semakin lama tumbuh, semakin dewasa seseorang, kemampuan bawel ngobrol itu menjadi tumpul karena disebabkan oleh banyak hal dari luar dirinya.
Semenjak kecil, kita tidak mengenal rasa malu untuk bertanya, meski masih dalam keadaan belajar berbicara, meski melontarkan pertanyaan dengan cadel dan nada lucu. Kita begitu penasaran dan ingin tahu segala sesuatu.
Lalu mengapa saat kita tumbuh dewasa, kita berubah menjadi kikuk, kaku, dingin, tertutup, seakan tak mampu mengajak dan di ajak berbicara?
Bila kita perhatikan, sebenarnya tidak ada seorang bayi yang terlahir langsung menjadi seorang introvert. Semua bayi itu pada dasarnya bawel, kepo, dan senang mengobrol dan ini sehat.
Ngobrol Adalah Sebuah Kebutuhan
Jika ingin sukses dalam hal bersosial, menjalin koneksi dan relasi dengan orang lain, tentu saja skill ngobrol amat sangat dibutuhkan. Tidak peduli Anda melabeli diri Anda sebagai seorang extrovert ataupun introvert, yang jelas ngobrol itu adalah sebuah kebutuhan, karena kita sebagai manusia adalah makhluk sosial.
Berbeda dengan spesies lain di muka bumi ini, kita menjadi spesies paling maju, modern, dan bisa survive hingga sampai sekarang karena kita senang bersosial, berkumpul, berkelompok. Dengan bersosial manusia berhasil membangun kebudayaan, manusia berhasil membangun peradaban.
Karena pada dasarnya, manusia itu adalah makhluk yang lemah, kita butuh dukungan, pertolongan, dan uluran tangan orang lain. Kita tidak pernah bisa hidup seorang diri, kita harus bersosial dan berinteraksi jika ingin menjadi manusia yang utuh.
Anda yang merasa introvert mungkin tak tahan ingin segera menimpali, menyanggah, bahkan membantah dengan keras semua pemaparan saya diatas. Tahan dulu sobat! Saya berjanji tips ini tidak akan mengecewakan Anda.