Oku Timur, Bungin jaya-----Mahasiswa (KKN) didesa Bungin jaya atas nama Nur'aini dari Program Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang telah melaksanakan Program Kerja Individu yang bertajuk" Bimbel Baca tulis hebat; program 4 keterampilan berbahasa. Bahasa adalah kunci utama dalam dunia pendidikan. Dengan bahasa, anak dapat memahami pelajaran, menyampaikan ide, hingga berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Berangkat dari kesadaran inilah, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 22 Desa Bungin Jaya menghadirkan program “Bimbel Baca dan Tulis Hebat; Program 4 Keterampilan Berbahasa.”
Program ini menyasar anak-anak SD mulai dari kelas 1 hingga kelas 6, dengan jadwal belajar rutin tiga kali dalam sepekan. Fokus utama kegiatan adalah mengasah empat keterampilan berbahasa yang menjadi fondasi penting bagi tumbuh kembang anak, yaitu membaca, berbicara, menulis, serta menyimak dan mendengarkan.Keempat aspek tersebut menjadi pondasi penting dalam proses belajar anak agar lebih siap menghadapi tantangan pendidikan di jenjang berikutnya.
Pendampingan Kegiatan Bimbel Baca Tulis Didesa Bungin Jaya. Sumber:PDD
Dalam kegiatan membaca, anak-anak dibimbing untuk melafalkan teks dengan baik, memahami isi bacaan, serta meningkatkan minat terhadap buku. Pada keterampilan menulis, siswa diajarkan menulis kata, kalimat, hingga paragraf sederhana dengan ejaan yang benar. Sementara itu, pada keterampilan menyimak dan mendengarkan, anak-anak dilatih untuk fokus, memahami informasi dari cerita yang dibacakan, serta menanggapi pertanyaan dengan tepat. Keterampilan berbicara dilatih melalui praktik presentasi sederhana, bercerita di depan kelas, hingga berdiskusi kecil bersama teman.
Program ini tidak hanya menekankan aspek akademik, tetapi juga mendorong rasa percaya diri dan keberanian siswa untuk berkomunikasi. Harapannya, dengan bekal keterampilan berbahasa yang baik, anak-anak Desa Bungin Jaya dapat lebih aktif, kreatif, dan terampil dalam menyampaikan gagasan maupun menerima informasi.
“Melalui bimbel ini, kami ingin anak-anak semakin percaya diri dalam berbahasa. Tidak hanya pandai membaca dan menulis, tetapi juga mampu mengutarakan pendapat serta mendengarkan dengan baik,” ungkap salah satu tutor KKN 22.
Antusiasme peserta terlihat dari semangat mereka mengikuti setiap pertemuan. Bahkan, orang tua turut memberikan apresiasi positif karena program ini membantu anak lebih mudah memahami pelajaran di sekolah.
Kegiatan bimbel baca tulis ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa KKN 22 dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan dasar di masyarakat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI