Sejumlah mahasiswa Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) melaksanakan kegiatan edukasi kesehatan yang menarik di TK 1 Bakti, Kelurahan Kebungson, Kecamatan Gresik. Kegiatan yang berlangsung pada Kamis tanggal 28 Agustus 2025, berfokus pada edukasi cuci tangan pakai sabun dengan metode inovatif dan kreatif dengan tujuan menanamkan kebiasaan hidup bersih dan sehat sejak dini pada anak-anak. Mencuci tangan merupakan salah satu perilaku sederhana yang dapat mencegah penyebaran berbagai penyakit menular seperti diare, flu, hingga infeksi saluran pernapasan. Oleh karena itu, membiasakan anak-anak melakukan cuci tangan yang benar sejak dini menjadi langkah penting untuk menjaga kesehatan mereka.
Edukasi Permainan "Kuman Ajaib" (PBL Kesmas 2025)
Setelah permainan Kuman Ajaib, dilakukan penyuluhan 6 langkah cuci tangan melalui lagu edukatif agar anak-anak lebih mudah dan cepat menghafal. Kemudian para mahasiswa mengajak siswa untuk berkreasi dengan cat pada telapak tangan dan dilanjutkan praktik cuci tangan bersama.
Penyuluhan 6 Langkah Cuci Tangan (PBL Kesmas 2025)
Kegiatan ini juga menjadi wujud nyata kolaborasi antara mahasiswa UMG dengan Puskesmas Alun-Alun Gresik. Puskesmas mendukung penuh kegiatan edukasi ini sebagai bagian dari program promosi kesehatan di sekolah. Sinergi antara perguruan tinggi dan layanan kesehatan diharapkan mampu menciptakan lingkungan sekolah yang lebih sehat, sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat.
Kepala Sekolah TK 1 Bakti, Mif Chusnul, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan ini. “Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa UMG dan Puskesmas Alun-Alun Gresik yang telah memberikan edukasi cuci tangan di sekolah kami. Anak-anak dapat belajar menjaga kebersihan dengan cara yang menyenangkan. Semoga kebiasaan baik ini bisa terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di rumah,” ungkapnya.
Mahasiswa UMG yang terlibat dalam kegiatan ini mengaku bangga bisa memberikan kontribusi nyata di masyarakat. Mereka menilai bahwa edukasi kesehatan bukan hanya memberikan ilmu, tetapi juga menumbuhkan kesadaran bersama tentang pentingnya menjaga kesehatan. “Kami berharap kegiatan ini bisa menginspirasi anak-anak agar terbiasa hidup sehat, serta menambah wawasan bagi guru dan orang tua tentang pentingnya menanamkan kebiasaan baik sejak kecil,” ujar salah satu mahasiswa.
Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak TK 1 Bakti dapat menjadi generasi sehat yang terbiasa menerapkan perilaku hidup bersih. Tidak hanya di sekolah, namun juga di lingkungan rumah dan masyarakat. Kebiasaan kecil seperti mencuci tangan pakai sabun diharapkan dapat menjadi fondasi dalam membentuk gaya hidup sehat, sehingga anak-anak dapat tumbuh dengan optimal, sehat, dan berprestasi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI