Lihat ke Halaman Asli

Nada Putrinesya

Writer Articles

ada ubur-ubur yang bisa hidup abdi?!

Diperbarui: 14 Agustus 2025   07:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi 

                                                                                           

Di dunia ini ternyata ada makhluk laut kecil bernama *Turritopsis dohrnii*, si ubur-ubur mungil dari Laut *Mediterania*, yang dijuluki sebagai *"ubur-ubur abadi."* Kenapa? *Karena hewan ini punya kemampuan untuk mengulang siklus hidupnya dari dewasa kembali ke fase bayi* (polip), dan bisa terus melakukan itu berulang-ulang!

Ketika ubur-ubur ini terluka, sakit, atau mengalami kondisi lingkungan yang buruk, alih-alih mati seperti makhluk hidup pada umumnya, *ia justru "me-reboot" dirinya sendiri*. Ia berubah kembali menjadi bentuk awalnya, semacam *mode respawn biologis*, kayak nge-reset game hidupnya.

* Proses ini dikenal sebagai transdiferensiasi*, di mana *sel-sel dewasa di tubuh ubur-ubur ini bisa berubah kembali jadi sel-sel muda* yang punya potensi untuk berkembang ke berbagai jenis sel lain. Kemampuan ini langka banget di dunia hewan, dan ilmuwan pun masih terus menelitinya *karena bisa membuka peluang besar dalam ilmu anti-aging dan regenerasi sel manusia. *

* Tapi meski terdengar immortal*, bukan berarti ubur-ubur ini tidak bisa mati ya. *Ia tetap bisa tewas* kalau dimakan predator, terkena penyakit parah, atau mengalami kerusakan besar. *Namun secara biologis, tidak ada batas usia alami yang membuatnya menua dan mati karena umur*. That's why mereka disebut *"biologically immortal". *

* Fenomena ini membuktikan bahwa alam menyimpan rahasia yang luar biasa tentang kehidupan dan umur panjang*. Mungkinkah suatu hari manusia bisa belajar dari Turritopsis dan menciptakan teknologi perpanjangan hidup? Siapa tahu... Masa depan bisa saja dimulai dari ubur-ubur kecil ini.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline