Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Rizal

Moto: Menulis untuk bermimpi

Bahtsul Masail LBM PWNU Jabar Bakal Bahas Legalitas Eks Ormas Terlarang dan Koruptor Berkiprah dalam Kontestasi Pemilu

Diperbarui: 10 September 2022   22:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengurus LBM PWNU Jawa Barat/dokpri

Bandung - Lembaga Bahtsul Masail (LBM), Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Barat (PWNU JABAR) pada bulan ini, Rabu 21 September 2022 akan menggelar kajian bahtsul masail yang bertempat di Aula Gedung PWNU Jabar Jalan Terusan Galunggung No. 9 Kota Bandung.

Kajian bahtsul masail kali ini merupakan respons atas pernyataan Panglima TNI Muhammad Andika Perkasa dan Menteri Menkopolhukam Mahfud MD, bahwa eks anggota masyarakat terlarang dan koruptor berhak untuk mengikuti kontestasi pemilu dengan alasan hak sebagai warga negara Indonesia.

Problematika ini kian mencuat, mengingat rekam jejak PKI yang membuat kelam sejarah Indonesia. Di samping itu, ada ormas HTI yang selalu mengeluarkan statement dan gerakan yang bersinggungan dengan ideologi pancasila. Serta koruptor yang telah menyalahi nilai-nilai pancasila. Sehingga hal itu menjadi kekhawatiran masyarakat luas, khususnya organisasi masyarakat islam Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Barat.

Oleh karena itu, LBM PWNU JABAR akan mengangkat tema legalitas eks ormas terlarang dan koruptor berkiprah dalam kontestasi pemilu berdasarkan literatur fiqih islam. Nantinya akan ada kesimpulan terkait apakah orang yang telah berkhianat terhadap negara ini masih layak menjabat di pemerintahan atau sebaliknya.

Harapannya, hasil bahtsul masail ini bisa dijadikan bahan pertimbangan pemerintah terkait eks ormas terlarang dan koruptor yang dilegalkan masuk keranah pemilu mendatang.

Mengingat begitu pentingnya pembahasan ini, pihak LBM PWNU turut mengundang berbagai pihak seperti 80 peserta utusan PCNU Jawa Barat dan 50 peserta utusan pesantren yang berada di Jawa Barat. Turut mengundang pula pejabat pusat dan daerah, serta Rais Syuriyah, Tanfidziyah PWNU Jawa Barat, bahkan LBM Pengurus Besar Nahdlatul Ulama.

Menyikapi hal tersebut, Ketua LBM PWNU Jawa Barat, KH Zaenal Mufid menuturkan pihaknya akan menghadirkan narasumber yang kredibel agar pembahasan terarah, akurat dan berkualitas.

Sekretaris LBM PWNU Jawa Barat, Kiai Afif Yahya Aziz berharap bahtsul masail perdana ini bisa berjalan dengan lancar, khidmah, dan menghasilkan keputusan yang maslahat untuk kehidupan bangsa dan negara.

Forum diskusi ini nantinya akan berjalan sekitar 8 jam (09.00-17.00 WIB). Dan dari diskusi ini pula akan ada banyak statement terlahir secara beragam, kemudian dikerucutkan menjadi satu kesimpulan yang nantinya akan diumumkan sebagai keputusan mufakat LBM PWNU Jawa Barat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline