Klaten (Kompasiana) -- Setiap pagi, suasana SMP Negeri 6 Klaten terasa berbeda. Tenang, syahdu, dan penuh khidmat. Dari pengeras suara yang terpasang di seluruh penjuru sekolah, lantunan ayat-ayat suci Al-Qur'an menggema menyapa seluruh warga sekolah. Inilah kebiasaan tadarus pagi, tradisi yang berlangsung dari pukul 07.00 hingga 07.10 WIB, dan kini menjadi bagian dari budaya positif SMPN 6 Klaten.
Tadarus dilaksanakan dari hari Senin hingga Kamis. Seluruh siswa mengikuti kegiatan ini secara serempak dari 26 ruang kelas yang tersebar di lingkungan sekolah. Surat-surat pendek seperti Al-Fatihah, Al-Zalzalah, Al-Adiyat, Al-Quraisy, Al-Ma'un, Al-Kautsar, Al-Ghasiyah hingga Al-Kafirun dibacakan secara bergantian, dipandu oleh tim darus dari siswa-siswi seksi Kerohanian Islam (Rohis).
"Tadarus ini berlangsung hingga waktu 20 menit habis," jelas Aris Isdiyanto, M.Pd.I, guru Pendidikan Agama Islam SMPN 6 Klaten.
Tim tadarus pagi Esemku Manis sedang memimpin tadarus untuk ditirukan seluruh murid ( Foto:Dok/Diq)
SMPN 6 Klaten yang memiliki branding Esemku Manis (Esempe Enem Kutho, Mandiri, Adaptif, Nurmatif, Inspiratif dn Solutif
Lebih jauh Aris Isdy ini mengatakan dari sekedar kegiatan rutinitas, tadarus menjadi wahana pembiasaan membaca dan menghafal Al-Qur'an bagi para siswa. Dengan mengulang surat-surat pendek, siswa diharapkan tidak hanya hafal, tapi juga memahami maknanya dan bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Pada Kamis, 31 Juli 2025, tim darus terdiri dari Nusyahidah (8I), Aurelin (9B), Risma (9B), Sabila, Benita, Tata, dan Maisya (8A). Mereka membacakan ayat-ayat dengan suara yang merdu dan tartil, menciptakan atmosfer spiritual yang menenangkan seisi sekolah.
Tidak hanya tadarus, SMPN 6 Klaten juga menyelenggarakan sholat Dhuhur berjamaah sebagai bentuk pembinaan karakter religius siswa. Sementara pada hari Jumat, kegiatan difokuskan pada kebersihan sekolah, dan Sabtu diisi dengan kegiatan literasi.
Tim tadarus sedang pimpin tadarus didampingi pem Aris Isdiyanto, M.Pd.I.(Foto: Dok/ Diq)
Menguatkan karakter