Lihat ke Halaman Asli

Merza Gamal

TERVERIFIKASI

Pensiunan Gaul Banyak Acara

BI Turunkan Bunga, Kurs Rp16.800 Dijaga, Ekonomi Rakyat Diuji

Diperbarui: 25 September 2025   14:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menakar arah ekonomi Indonesia,  Sumber: Dokumentasi pribadi Merza Gamal diolah dengan Copilot.Microsoft.AI 

Dari Layar ke Ladang, Dari Grafik ke Gerak

Di tengah sinyal makro yang stabil, rakyat menunggu giliran.  

Apakah bunga yang turun dan kurs yang dijaga benar-benar menjelma jadi gerak di ladang dan warung?

Pagi ini, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tercatat di kisaran Rp16.742/USD. Angka ini bukan sekadar kurs harian, tapi sinyal bahwa Bank Indonesia (BI) sedang berjibaku menjaga level psikologis Rp16.800/USD agar tidak tembus. 

Intervensi pasar dilakukan melalui transaksi spot, DNDF, dan pembelian SBN. Di balik layar, BI sedang menahan gelombang agar grafik tetap stabil.

Namun, pertanyaannya tetap menggantung:  

Apakah grafik yang stabil ini benar-benar menyentuh ladang, warung, dan bengkel rakyat?

BI Cetak Hattrick: Suku Bunga Turun, Tapi Apakah Kredit Mengalir?

Seperti diberitakan sejumlah media dan ditulis oleh Paktuo Irwan Rinaldi di Kompasiana [1], BI kembali memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 4,75%. 

Ini adalah penurunan ketiga secara beruntun, sebuah hattrick kebijakan moneter yang bertujuan mendorong pertumbuhan dan menjaga daya saing rupiah.

Namun, pertanyaannya tetap:  

Apakah pelaku usaha kecil benar-benar merasakan dampaknya?  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline