Lihat ke Halaman Asli

Lapas Namlea

Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Namlea

Pererat Sinergi dengan Daerah, Lapas Namlea Hadiri Puncak HUT Kabupaten Buru Ke-26

Diperbarui: 12 Oktober 2025   20:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Humas Lapas Namlea

Namlea, INFO_PAS -- Menyambut hari bersejarah berdirinya Kabupaten Buru yang kini menginjak usia 26 tahun, Pemerintah Daerah Kabupaten Buru menggelar puncak perayaan yang digelar secara terpusat di Lapangan Pattimura, Namlea. Kegiatan tersebut dihadiri oleh berbagai unsur Forkopimda, instansi vertikal, serta perangkat daerah, tak terkecuali Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea, Minggu (10/12).

Hadir sebagai tamu undangan, Kepala Lapas Namlea, Muhammad M. Marasabessy, mengatakan hari lahir daerah yang dijuluki Bumi Bupolo ini patut dimaknai dan dirayakan seluruh lapisan masyarakat sebagai bentuk refleksi atas pencapaian pembangunan daerah selama 26 tahun, termasuk Lapas Namlea sebagai satu-satunya Unit Pelaksana Teknis yang ada di Kabupaten Buru.

"Atas nama seluruh jajaran Lapas Namlea, kami mengucapkan selamat ulang tahun ke-26 Kabupaten Buru. Semoga di usia yang baru ini, daerah penghasil minyak kayu putih ini semakin maju, sejahtera, dan terus berkembang," ujar Marasabessy.

Do. Humas Lapas Namlea

Dihelat dengan tema "Membangun Bersama Menuju Buru Berseri", Marasabessy juga menambahkan kehadiran Lapas Namlea pada kesempatan ini untuk menunjukkan eksistensi sekaligus ajang untuk membangun hubungan sinergitas lebih erat dengan pemerintah daerah dan menyatu dengan masyarakat sekitar.

"Lewat momentum ini, kami juga ingin lebih dekat lagi bersama pemerintah sebagai mitra atau stakeholder yang perannya cukup besar dalam pembangunan daerah. Pada kesempatan ini, kami berkomitmen untuk terus bersinergi dan berkolaborasi," tambah Marasabessy.

Puncak perayaan ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Buru, Ikram Umasugi, dan Wakil Bupati, Sudarmo, didampingi unsur Forkopimda dan tamu undangan lainnya. Kegiatan ditutup dengan tradisi "Makan Patita", yaitu makan bersama khas Maluku yang menyajikan beragam kuliner lokal. Tradisi ini menjadi momen kebersamaan yang selalu dinantikan masyarakat setiap peringatan HUT Kabupaten Buru, Retemena Barasehe.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline