Lihat ke Halaman Asli

Izzatun Nazilah

Edukasi dan pengabdian kepada masyarakat

Bentuk Kepedulian Sosial, Mahasiswa KKN UM 2021 Menyelenggarakan Sosialisasi Potensi dan Mitigasi Bencana Gempa Bumi

Diperbarui: 16 Juli 2021   23:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penyampaian pembukaan oleh Kepala Desa Ngadirejo(dokpri)

Sekelompok mahasiswa KKN UM 2021 melakukan kegiatan sosialisasi terkait mitigasi bencana khususnya pada gempa bumi kepada masyarakat yang berada di Desa Ngadirejo, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang.

Kegiatan berlangsung pada pukul 10.00 WIB hari kamis, 1 Juli 2021 yang bertempat di Balai Desa Ngadirejo.

Kegiatan sosialisasi tersebut berlangsung secara bersamaan dengan adanya kegiatan musyawarah bagi perangkat Desa Ngadirejo.

Kegiatan dihadiri oleh kurang lebih sebanyak 30 orang, yang mana peserta undangan mayoritas merupakan perangkat desa itu sendiri dan beberapa warga masyarakat umum yang antusias dengan program sosialisasi tersebut.

Peserta undangan mengisi daftar hadir(dokpri)

Kegiatan sosialisasi tersebut dilakukan sebelum adanya kegiatan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat), meskipun demikian masyarakat tetap dalam menjalankan kegiatan dengan selalu menggunakan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan.

Yang mana penggunaan protokol kesehatan dengan menerapkan pembatasan peserta, pengaturan jaga jarak kursi setiap peserta, dan juga selalu menggunakan masker selama kegiatan sosialisasi tersebut berlangsung.

Penerapan prokes selama kegiatan berlangsung(dokpri)

Dalam sosialisasi tersebut, Nur Rohman selaku pemateri (mahasiswa KKN UM 2021) menyampaikan beberapa hal terkait dengan potensi dan mitigasi bencana gempa bumi kepada masyarakat.

"Desa Ngadirejo merupakan desa dengan dataran sedang. Sehingga tidak dijumpai adanya bencana tanah longsor dan juga posisinya yang jauh dari garis pantai, menjadikan desa ini tidak berpotensi terhadap bencana Tsunami" ujar Nur Rohman.

Dalam materi sosialisasi tersebut, pemateri menyampaikan bahwa adanya zona lempeng Indonesia-Australia, ditambah lagi dengan posisi Desa Ngadirejo yang berada pada sisi Selatan Pulau Jawa menjadikan daerah tersebut rawan atau berpotensi bencana gempa bumi yang lumayan tinggi.

Pemateri menyampaikan sosialisasi mitigasi bencana(dokpri)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline