Lihat ke Halaman Asli

Hana Fayruz Shabrina

PELAJAR SMA YANG SUKA HAL-HAL YANG MENANTANG TERLEBIH DENGAN KARYA TULIS

Diambang pelukan

Diperbarui: 19 Juli 2025   21:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di Ambang Pelukan

Sendu kian mencegat bising di kepala

Entah karena apa, menyerbu tanpa aba-aba

Sunyi berujung; tawa meredup tanpa makna

Tak kujumpai rasa yang sebanding dengannya

Sebelumnya—kupanggil bahagia sebagai penggantinya

Nestapa kian merebak; namun bahagia tak tertandingkan

Rupanya, aku terapung dalam keniscayaan

Dikirimnya sendu sebagai penggiat hati

Untuk selalu beradu dalam pencarian kebaikan

Menggenggam sisa harapan yang masih tergantung

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline