Taman Menteng. Jovan dan kekasihnya selalu pergi ke taman ini. Taman yang sejuk, banyak bunga, dan pemandangan yang indah. Kami selalu datang ke taman ini dengan wajah yang senang namun seiring berjalannya waktu kekasihya Jovan pun mulai berubah.yang awalnya senang dan gembira kini telah menjadi yang pemarah dan dan mudah cemburu.dan sikapnya mulai berubah.
Namun Jovan dan kekasihnya selalu ingat.kenangan dan canda tawa saat mereka masih besama kemudian mereka berdua pun berpisah saat mereka berpisah mereka berdua tidak lagi bertemu satu sama lain selama 4 tahun. kemudian setelah 4 tahun Meraka berdua berjanji untuk bertemu di taman yang mereka tempati Jovan dan kekasihnya saling bercerita saat mereka berpisah. jova pun bercerita saat kita berpisah aku merasa despresi dan tak mau makan.lalu kekasihnya pu mulai bercerita tentang dirinya saat sendiri tanpa orang yang menemani aku pun sama sepertimu despresi dan termenung atas kesalahan yang ia buat dia pun meminta maaf kepada Jovan dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang telah ia buat dan akhirnya mereka kembali bersama.akan tetapi saat mereka sidah berbaikan Jovan pun melihat selingkuhan pacarnya yang rupanya mereka sudah memiliki keluarga.
Jovan sangat senang berjalan ke taman di siang hari untuk menunggu kekasihnya. akan tetapi Jovan telah menunggu lama sekali di taman sampai siang hari.akan tetapi kekasihnya tidak datang dan dia lalu berjalan ke rumah kekasihnya dengan wajah yang murung karna dia melihat kekasihnya berselingkuh dengan pria lain tetapi dengan wajah yang marah dan dia pergi dari rumah kekasihnya dengan murung dan patah hati. namun dia berusaha agar tetap kuat dan tabah menerima keadaan yang ia terima saat ini.sia pun berusaha untuk merupakan kekasihnya.endingnya Jovan dan kekasihnya kembali bersama dan membentuk sebuah keluarga yang bahagia dan merekan diberkati 2 orang anak yang imut.