Lihat ke Halaman Asli

Fetryanisa K

Mahasiswa

Dampak Kurang Tidur bagi Kesehatan Tubuh dan Otak

Diperbarui: 15 Agustus 2025   14:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dampak Kurang Tidur bagi Kesehatan Tubuh dan Otak

Tidur cukup---sekitar 7--9 jam per malam untuk dewasa---adalah kebutuhan penting untuk kesehatan optimal. Kurang tidur berdampak serius baik pada tubuh maupun otak.

1. Penurunan Fungsi Kognitif dan Kecelakaan

Bangun selama 24 jam dapat menurunkan fungsi kognitif setara dengan alkohol darah 0,10%, meningkatkan risiko kecelakaan seperti mengantuk saat berkendara dan gangguan memori serta konsentrasi .

2. Gangguan Mental dan Emosional

Kurang tidur dikaitkan dengan meningkatnya risiko depresi, kecemasan, dan stres, bahkan munculnya ide bunuh diri. Efek ini dapat memperparah kondisi mental yang sudah ada .

3. Risiko Penyakit Kardiometabolik

Sleep deprivation meningkatkan risiko hipertensi, diabetes tipe 2, obesitas, dan penyakit jantung. Contohnya, orang yang tidur kurang dari enam jam sehari cenderung memiliki tekanan darah tinggi dan gejala metabolik buruk .

4. Sistem Imun Melemah dan Lebih Rentan Sakit

Kurang tidur mengganggu produksi sitokin dan antibodi, sehingga tubuh lebih mudah terserang penyakit dan pemulihan menjadi lebih lambat .

5. Penurunan Kemampuan Memori dan Lonjakan Risiko Alzheimer

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline