Lari: Perubahan Lifestyle di Masyarakat

Olahraga Lari saat ini memang bisa dikatakan sedang naik daun di masyarakat. Kalangan muda hampir setiap pagi atau sore pamer pencapaian mereka di media sosial. Obrolan-obrolan pun sekarang sudah mengarah ke Running, mulai dari 5K bisa Sub berapa, sudah berapa milliage minggu ini atau bisa pace berapa sekarang. Kawula muda pun biasanya malam hari yang keesokanya libur dihabiskan dengan nongkrong perlahan sudah tidak sedikit yang meninggalkan kumpul kumpul bareng dengan alasan besoknya mau long run. Lari secara perlahan mulai mengubah gaya hidup masyarakat. Banyak kalangan dari anak kecil, remaja, bahkan orang tua menggandrungi olahraga ini. Ditambah banyak ajang race atau sekedar fun run juga menggeliat dimasyarakat. Faktor lain yang menyebabkan olahraga ini berkembang dimasyarakat secara pesat karena olahraga ini tergolong mudah dan tidak membutuhkan media atau alat yang banyak. Hanya cukup kaos kaki dan sepatu kita sudah bisa pamer pace di media sosial. 

Seiring dengan perkembangan olahraga lari, berkembang juga fashion yang dikenakan. Produsen olahraga merespon perkembangan itu dengan mengeluarkan produk-produk yang dapat menunjang kemampuan dalam berlari. Mulai dari sepatu hadir dengan kategori sepatu yang dapat dikenakan untuk daily run, tempo run, Easy run, bahkan race. Kaos dan celana pun juga mulai berkembang mengikuti gaya fashion yang sedang berkembang. Penikmat olahraga lari pun juga merespon dengan berbondong-bondong berburu equipment guna mengupgrade equipment mereka dengan tujuan yang berbeda-beda ada yang bertujuan menaikan kemampuan dalam berlain ada juga yang demi fashion belaka. Memang olahraga lari telah mengubah gaya hidup masyarakat, dari yang biasanya suka junk food sekarang mulai beralih ke Real Food guna menunjang kemampuan larinya. 

Lari telah mendatangkan inovasi baru di dunia fasion dan kesehatan ada yang membuat sepatu dengan desain yang sporty abis, ringan bahkan dengan solnya dipakaikan plate carbon untuk tujuan menaikan pace pelari. Produsen kesehatan juga merespon dengan membuat energi gel, guna mempermudah pelari untuk menjaga asupan saat berlari. Walau banyak orang yang menghabiskan uangnya ke olahraga lari dengan membeli equipment guna menunjang kemampuan lari dan mendapatkan branding sebagai pelari kalcer. Namun lari telah mengubah lifestyle di masyarakat, dari yang mulanya tidak suka olahraga dengan menjamurnya olahraga lari ini masyarakat yg tidak suka olahraga mulai berlari, yang mulanya mengikuti trend perlahan mulai menggandrungi olahraga ini. Namun pada intinya perkembangan olahraga ini telah mengubah pandangan olahraga lari yang sebelumnya bisa tergolong olahraga yang murah perlahan telah menjadi olahraga yang mahal dengan equipment yang berjalan beriringan perkembanganya.