Lihat ke Halaman Asli

Aku dan kucing Manisku

Diperbarui: 6 Juni 2025   20:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

              Disebuah desa yang cukup tenang ,yang tidak jauh dari perkotaan ada Gadis kecil yang selalu semangat bangun dipagi hari. Karena dia tahu bahwa  setiap pagi selalu membawa keajaiban baru dan hal-hal yang baru setiap harinya. Gadis ini bernama Mona Atalya gadis kecil yang memiliki rambut yang lurus dan panjang,ia selalu mengepang rambutnya. Mona duduk dibangku kelas II SD,jarak sekolahan mona tidak jauh dari rumahnya dan ia selalu berangkat ke sekolah jika tidak jalan kaki atau dibonceng kawannya naik sepeda. Pagi ini terdengar suara kicauan burung dimana-mana,menghirup udara nan segar,memandangi sekitar matahari mulai terbit dengan indah membangunkan semangat yang baru untuk pagi ini. Namun,ternyata mona terlambat bangun hari ini semalaman dia berlarut dalam kesedihan karena Kucing peliharaanya hilang dan tidak pulang kembali kerumah mona. Mona amat sedih berat hati untuk berangkat pergi sekolah,padahal pagi ini ada ulangan bahasa inggris. Dan Mona tetap harus berangkat ke sekolah walau hatinya masih sedih.

            Biasanya setiap pagi,Mona selalu terbangun lebih awal selalu semangat memberikan kucing kesayangannya makan. Kucing ini memiliki bulu yang halus dan lembut berwarna orange,ekornya yang panjang serta bola matanya yang berbinar-binar coklat keemasaan,amat lucu dan manis. Namanya adalah Pippa,kucing betina yang diberikan oleh paman mona saat mona tinggal dirumahnya saat libur sekolah minggu lampau. Dan biasanya mona membiarkan Pippa duduk dipangkuan mona sebentar,dan mona mengelus-elus kucing kesayangannya. Hari lampau sebelum Pippa hilang, Mona menghabiskan waktu dengan Pippa mereka bermain dibelakang rumah yang dipenuhi dengan bunga-bunga berwarna-warni yang dekat dengan kolam kecil.Mereka bermain sampai sore,ketika hendak kembali ke rumah Mona mengangkat Pippa dan meletakkannya di teras,dan masuk kerumah. Biasanya Mona membiarkan Pippa diteras rumah dia tetap disitu atau kalaupun Pippa pergi,dia kembali juga,tapi kemaren Pippa tak kembali kerumah. Mona sudah mencoba mencari kemana terakhir mereka bermain,Mona tetap juga tidak menemukan dimana Pippa dan bertanya kepada tetangganya. Dan juga di malam hari ,Mona menyiapkan tempat tidur  yang nyaman didekat ranjangnya. Sebelum tidur,ia memandangi Pippa yang sudah menggulung tubuhnya dengan rapi dan terlelap dalam tidur yang tenang,Mona amat bersedih hilannya Kucing kesayangannya Pippa itu.

Setelah makan siang, Mona mendatangi tempat bermain mereka dengan Pippa kemaren,ia memandangi kembali sekeliling kolam kecil dan Pippa tetap juga tidak ada sehari setelah Pippa tidak kembali,Mona menangis. Ketika Mona hendak menoleh menuju arah pintu dapur rumahnya,terdengarlah suara kucing menangis,Mona dengan cepat menoleh kebelakang mengira itu adalah Kucingnya Pippa,namun ternyata tidak itu bukan Pippa Mona kembali murung. Mona duduk diteras rumahnya sembari menikmati matahari sore yang indah,ia mengingat kembali kucing kesayangannya dan mencoba memanggilnya tapi tetap juga tidak datang. Mona hendak masuk kerumah, tiba-tiba dia mendengar suara kucing menangis dan dengan cepat Mona menoleh kebelakang dan tidak salah lagi itu adalah kucing kesayangannya Pippa,Mona berlari menuju Pippa yang berjarak sekitar 10 meter dengan Mona. Dibawah matahari sore Mona merasa senang dan damai sambil memeluk kucinggnya Pippa itu mengelus-elus bulunya.Ahkirnya Pippa kucing manis kesayangan Mona kembali Mona amat bahagia dan senang,kali ini mona harus menjaga kucingnya lebih baik lagi. Mona sangat menyayangi Pippa kucing manis peliharaanya itu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline