Lihat ke Halaman Asli

Dwi Prasetyo Utomo

I'm just little boy

Puisi | Sebuah Perjalan ke Antah Berantah

Diperbarui: 24 Juni 2019   11:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebentar lagi semua usai, sebentar lagi tak ada yang perlu diragukan dan dikawatirkan. Semuanya akan selesai.

Aku enggan pergi dari tempatku meski hanya sejenak. Aku enggan melangkah dari lorong yang kian sesak. Aku enggan keluar dari zona yang membuatku semakin muak.

Kini aku mulai perjalanan dengan penuh waswas, perjalan menuju tapal batas antara garis pantai dengan lautan lepas, perjalan tanpa petunjuk satupun yang kapan saja membuatku tewas tertindas.

Arah itu semakin tak terlihat, jalan gelap dan penuh jerat, tak ada tanda tanda kehidupan hanya aku yang penuh rasa takut dan begitu penat.

Aku ingin semua usai, tapi aku terlalu nyaman berada di zona ini. Zona ini terlalu nyaman untuk orang sepertiku dan aku semakin enggan pergi.

Maaf tulisanku masih kacau dan tak tau arah. Aku hanya seorang laki-laki kecil yang ingin menulis. Maaf. -penulis amatir.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline