Lihat ke Halaman Asli

Ikhwanul Halim

TERVERIFIKASI

Penyair Majenun

Cakrawala Baru

Diperbarui: 6 Oktober 2025   10:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar ilustrasi: dok. pri. Ikhwanul Halim

Hari Jumat dimulai dengan baik. Cuaca cerah dan menjanjikan akhir pekan untuk menulis.

Tapi di bus, bunyi dering email di ponselnya membawa awan gelap di cakrawala. Penolakan lagi. Dia mengeluarkan buku catatan yang selalu dibawanya, penuh dengan puisi dan ide.

Apa gunanya? Tulisannya takkan pernah diterbitkan.

Setelah hari yang panjang, dia dengan lelah naik ke bus untuk perjalanan pulang.

"Permisi."

Seorang wanita tua menyelipkan sesuatu di sampingnya.

"Kamu meninggalkan ini di kursi tadi pagi. Maaf, aku membacanya. Tulisanmu bagus."

Melalui jendela, matahari terbenam merah yang indah. Langit merah di senja hari, kenikmatan seorang penulis.

Akhir pekan yang menyenangkan telah menanti.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline