Mohon tunggu...
Siti Amelia Agustina
Siti Amelia Agustina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Iseng-iseng Nge-Draft

Seorang #Mahasiswi Ilmu Komunikasi suka merancang suatu konsep yang ingin dibuat.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Semiotika Teknologi Dalam Layanan Kesehatan Digital : Manfaatkan Aplikasi "Halodoc" Selama Pandemi Covid-19

7 Juli 2021   19:19 Diperbarui: 8 Juli 2021   21:23 570
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia sedang berjuang untuk melawan virus covid-19 yang sudah menelan banyak korban. Hingga saat ini platform layanan kesehatan digital selama covid-19 mencapai kinerja positif dan terus mengalami perkembangan yang sangat pesat.

Halodoc adalah aplikasi yang memberikan solusi lengkap dan terpercaya untuk memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat Indonesia. Kehadiran aplikasi ini menjadikan layanan kesehatan menjadi cepat, dimana dengan bantuan aplikasi ini memungkinkan pengguna atau pasien mendapatkan akses layanan kesehatan yang mudah secara online.

Selama masa pandemi covid-19, Halodoc terus mencatat kenaikan download atau instalasi sebanyak dua kali lipat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Terhitung awal Juli 2021, menurut Google Play, jumlah pengguna aplikasi Halodoc mencapai 5.000.000 user dengan rating 4.8 dari 311.000 user. Dari sini dapat kita simpulkan bahwa aplikasi ini cukup membantu masyarakat Indonesia dalam menangani masalah kesehatan terlebih pada masa pandemi covid-19 seperti ini.

Melalui aplikasi Halodoc, pasien bisa mengetahui jenis-jenis layanan yang dapat digunakan dan dibutuhkan, seperti Chat dengan Dokter, Toko Kesehatan, dan Buat Janji RS. Hal tersebut bisa didefinisikan sebagai Semiotika atau pengkajian tanda-tanda yang dasarnya suatu studi atas kode-kode sistem apapun yang memungkinkan kita memandang entitas-entitas tertentu sebagai sesuatu yang bermakna. Tanda-tanda tersebut mempunyai dua aspek, yaitu penanda (signifer) dan petanda (signified).

Penanda adalah bentuk format tanda itu, dalam bahasa berupa satuan bunyi atau huruf dalam sastra tulis, sedangkan petanda adalah artinya, apa yang ditandai oleh penandanya itu. Semiotika pada aplikasi Halodoc menandakan seperti ikon, indeks, simbol, bentuk lainnya. Pada aplikasi Halodoc terdapat fitur Chat dengan Dokter yang menandakan sebuah makna bahwa pasien bisa konsultasi dan berinteraksi melalui chat, video call atau voice call dengan dokter yang berstatus online. Kemudian, pada fitur Toko Kesehatan yang bermakna fitur tersebut menyediakan berbagai macam obat-obatan tertentu sesuai dengan ketentuan perundang-undangan Republik Indonesia. Dan yang terakhir, fitur Buat Janji RS dengan makna pengguna bisa melakukan pengaturan janji temu dengan dokter.

Selain itu, adanya fitur tersendiri untuk layanan covid-19 seperti Tes COVID-19, Informasi COVID-19, Cek Mandiri COVID-19, yang dapat juga menghasilkan tanda-tanda sebuah makna yang merupakan layanan chatbot digunakan untuk pengecekan dari gejala-gejala yang timbul dan dapat mengarah pada covid-19, pertanyaan yang disampaikan mengacu pada panduan yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Jika mengerti dan paham menggunakan fitur-fitur tersebut, maka Semiotika yang diberikan memiliki sebuah makna yang telah tersampaikan dengan baik. Contohnya, pasien yang melakukan sesi percakapan dengan dokter sudah selesai, dokter akan memberikan catatan  dokter dan rekomendasi obat. Catatan dokter yakni hasil dari sesi chat tersebut terdapat saran-saran terkait dengan kondisi medis pasien, dan rekomendasi obat yakni berisi saran obat dan penanganan bagi kesehatan pasien.

Fitur yang disediakan dalam aplikasi Halodoc di atas merupakan bagian dari elemen Semiotika yang memiliki makna dan fungsinya masing-masing, penggunaan layanan Halodoc atau layanan digital lainnya banyak memunculkan Semiotika Teknologi. Semiotika memang sangat erat dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat memaknai sesuatu seperti ikon, indeks, simbol, bentuk lainnya yang bisa kita lihat berdasarkan teori. Dengan kata lain, penggunaan Semiotika Teknologi dalam proses layanan kesehatan digital sangat berguna untuk meningkatkan pemahaman antara dokter dan pasien, sehingga proses konsultasi dapat berjalan dengan sebaik-baiknya.

Daftar Pustaka

Wibowo, Indiwan Seto Wahyu. (2011). Semiotika Komunikasi. Aplikasi Praktis Bagi Penelitian dan Skripsi Komunikasi. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Wibowo, Indiwan Seto Wahyu. (2013). Semiotika Komunikasi. Aplikasi Praktis Bagi Penelitian dan Skripsi Komunikasi. Jakarta: Mitra Wacana Media.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun