Satu dari sekian cilik AMBAE, tahun ini memasuki usianya yang ke-4. Selamat Ulang Tahun buat Aqsha Ambae, semoga semakin kreatif dan cerdas memanfatkan usia yang Insya Allah dipanjangkan oleh Allah Swt. Dan bagi seluruh anak di dunia, semoga anak terus mendapat perhatian Pemerintah dan seluruh komponen masyarakat dengan menyiapkan media bermain dan media belajar yang dapat mendukung perkembangannya.
 Tepatnya 15 Juli 2017, Aqsha Ambae asyik menikmati masa bermainnya. Tak hanya di rumah, dirinya bahkan lebih suka jika diajak bermain di Pantai Seruni Bantaeng. Di kawasan tersebut bisa dijumpai beragam wahana permainan. Mulai dari mobil-mobilan, odong-odong, balon udara hingga area bermain yang khusus diperuntukkan bagi anak usia dini.
 Letaknya di sisi Utara Kawasan Revitalisasi Pantai Seruni Bantaeng atau di sisi Barat lapangan basket berimpit dengan area Sport Centre Bantaeng. Memasuki area tersebut pengunjung disuguhkan gerbang bernuansa ceria khas anak-anak bertuliskan "Taman Bermain dan Olah Raga Anak Kabupaten Bantaeng". Sebuah ruang publik yang diperuntukkan bagi anak usia dini. Terdapat pula spot cantik bertuliskan "I LOVE BANTAENG" untuk mengabadikan moment indah pada lensa kamera.
 Kehadirannya amat membantu para orang tua saat berkunjung ke Pantai Seruni Bantaeng. Anak-anak mendapat ruang mengekpresikan diri pada dunia bermain. Sang anak juga bisa mendapat teman bermain. Belakangan semakin ramai orang tua membawa serta anaknya bermain disana.
 Bagi orang tuanya, Aqsha Ambae dibiarkan bermain sambil diawasi tanpa ikut menggunakan fasilitas anak. Semoga saja semua orang tua bisa memahami bahwa sebagian besar fasilitas diperuntukkan bagi anak. Seperti halnya jungkat-jungkit, ayun-ayun dan luncur-luncuran. Untuk orang tua, Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantaeng selaku pengelola menyiapkan kursi istirahat di sekitar area bermain.
 Selain itu, orang tua anak juga bisa duduk di sepanjang tanggul berbahan tembok ataupun pada gazebo yang ada. Mereka mengawasinya dari jauh atau dari dekat, tinggal menyesuaikan kondisi. Yang pasti, fasilitas bermain dirancang khusus untuk menampung beban ringan. Sehingga hanya dibolehkan digunakan bagi anak usia dini.
 Disamping berguna untuk media bermain, fasilitas tersebut menjadi media belajar. Apalagi jika dipadukan dengan metode bermain kreatif. Tentunya dibutuhkan peranan orang tua agar anak bisa melatih motoriknya serta cara berpikirnya.
 Bagi kaum remaja, dewasa dan orang tua sebaiknya memanfaatkan sarana dan prasarana Sport Centre. Sementara lanjut usia (lansia) dan penderita asam urat bisa melakukan terapi dengan jogging di atas jalan setapak kecil bealaskan kerikil kecil. (AMBAE)
 salam #AMBAE